Suara ayam membangunkan ku di pagi hari,dan hari ini adalah hari kedua ku masuk ke sekolah baru yang selama ini aku favoritkan.
"Wah udah jam 5.30 nih,aku harus segera mandi nihh,harus jemput si kosim pula"kata aku sambil tergesa-gesa.
"Kevin sarapan dulu baru berangkat ya nak"ibu ku memanggilku.
"Iya bu nanti aku sarapan" sahut ku.
Setelah sarapan aku segera menuju kerumah kosim,saat di perjalanan aku melihat seorang perempuan yang sangat cantik dan anggun di dalam mobil, dan dia tersenyum manis kepada ku.Entah mengapa pandangan ku tidak bisa lepas memandanginya.
"Siapa ya itu?kenapa aku ini?perasaan apa ini?" Aku bertanya pada hati kecilku.
Dan sampailah aku di rumah kosim
"Kosim!kosim!kosim" aku memanggil kosim.
"Iya vin bentar" sahut kosim.
"Buruan sim,gawat nih" kata aku.
Kosim berlari kearah ku.
"Ada apa vin?kenapa kamu melihat hantu?" Tanya kosim memasang muka panik.
"Pegang deh dada ku! Dagdigdug nya kenceng banget kan?" Tanya aku.
"Kamu kena serangan jantung vin? Maafin aku ya vin klo ada salah,kalau aku punya utang lunasin aja ya" jawab kosim.
"Bukan friend! Tadi aku melihat perempuan cantik banget sim! Pokok nya klo ketemu aku harus kenalan sama dia, tapi berani gak ya,baru di senyumin aja udah kayak gini sim?" Sahut aku.
"Oh kirain kamu kena serangan jantung,bikin panik aja.nanti aku bantuin kenalan deh klo ketemu! Tapi aneh nihh seorang kevin bisa sampe kayak gini ngeliat perempuan,udah lah kita jalan aja yuk kesekolah!" Jawab kosim sambil senyum-senyum tidak jelas.
"Ayo deh dari pada telat" sahut aku.
Selama di perjalanan aku di ledekin terus menerus oleh kosim,dia seketika menjadi wartawan yang terus menanyaiku soal perempuan yang kulihat di jalan tadi.
Sesampainya di sekolah,kita langsung berbaris untuk di beri arahan oleh kakak osis.
"Assalamualaikum,pagi adik adik ,sehat semua kan?" Tanya salah satu kakak osis.
"Waalaikumsalam,sehat kak!" Seluruh siswa baru menjawab.
Ketika kakak osis sedang memberi arahan,aku memperhatikan sekeliling ,aku kaget karena perempuan yang tadi ku lihat di jalan menjadi murid di sekolah ini juga.
"Sim!sim!sim" aku memanggil kosim dengan nada panik.
"Kenapa lagi sih vin,kamu serangan jantung lagi?"jawab kosim kesal.
"Itu sim!itu!perempuan yang tadi aku lihat" aku sambil menunjuk ke arah perempuan tersebut.
"Oh itu yang gendut,pilihan mu emang top dah vin,kaga ada lawan nya!" Sahut kosim sambil tertawa.
"Hilih,bukan kosim! Yang di sebelah nya" jawab ku.
"Iya,iya tau,cantik banget itu mah,mana mau sama kamu vin,paling mau nya sama aku,heheheh"kosim meledek ku.
Setelah di beri pengarahan oleh kakak osis,di bagilah siapa saja yang akan sekelas.
"Dan kelas 7.B .....kosim,kevin .....BULAN"
Kata kakak osis."Sim!sim!ternyata nama perempuan itu BULAN sim! Emang jodoh enggak kemana sim hehehehe"kata ku dengan nada girang.
"Vin!vin! Terlalu berharap kamu vin,tapi yang harus di permasalahkan kita sekelas lagi lohh,itu baru nama nya jodoh" sahut kosim.
"Idihh,mana ada jodoh,aku sama bulan baru jodoh!"jawab aku.
"Iya deh iya,biar sahabat ku ini seneng" kata kosim.
KAMU SEDANG MEMBACA
BULAN
Short StoryMengisahkan tentang seorang yang ingin merasakan apa rasa nya jatuh cinta.