Author pov
.........
Sekarang sudah terhitung setengah jam berlalu sejak jisoo memulai meditasinyaDan saat ini jenny dan rose juga telah kembali kedalam lingkaran yang mereka buat tadi, setelah sebelumnya mereka berdua sibuk menelusuri tempat yang akan mereka tinggali itu
Anak bangtan?
Jangan ditanya! Saat ini mereka sedang duduk dengan saling bersandar satu sama lain, sambil sesekali menggosok gosokkan badan mereka menggunakan tangan mereka sendiri tentunya, yang diakibatkan karena suhu di sekitar mereka mulai parah
Dan hal itu juga sudah terhitung sejak setengah jam yang lalu, dimana saat mereka ingin membaca buku milik namjoon, yang berakhir membuat mereka dengan terpaksa membatalkan niatnya itu untuk memperdalam pengetahuan tentang alam dewi
Kecuali namjoon dan jin tentunya
karena sedari tadi,hanya namjoon lah yang tidak pernah melepaskan buku itu, dan hanya dia yang terus menerus membaca buku itu tanpa terganggu dengan keadaan suhu sekitarnya yang mulai berubah semakin dingin dengan suhu yang begitu parahnya
Sedangkan jin? Dia sibuk mengurusi anak bangtan yang lain
Entahlah apa yang terjadi, karena yang pasti saat ini namjoon begitu pokus dalam membaca buku itu, tanpa terganggu dengan gumaman gumaman yang dilakukan anak bangtan yang lain
"Lis, gue----"
"Hahhhhhhhhh.... "Desah jisoo yang memotong perkataan namjoon
"Jis apa yang lo dapatin"tanya lisa cepat setelahnya dia melihat jisoo membuka mata, tanda bahwa meditasi itu telah usai
Dan ya,kini pakaian yang di gunakan jisoo juga terlihat berbeda
"Kita perlu mencari tempat berlindung dan juga istirahat"jisoo
"Jis kayanya sekarang lebih baik kita fokus ke mereka dulu deh,soalnya tubuh mereka mulai melemah, kalian tau sendiri, kami manusia biasa, dan jika dilibatkan dalam keadaan suhu yang sedingin ini sudah dipastikan kami akan langsung tiada, jadi daripada terlambat sebaiknya lo bantuin mereka dulu"saut jin cepat sambil menunjuk anak bangtan yang lainnya
"gue juga setuju apa yang dibilang jin jis"sambung jenny yang diangguki lisa dan juga rose
"Gue tau, tapi untuk itu gue butuh ruangan yang tertutup untuk bisa menyalurkan energi gue, ya contohnya seperti rumah kecil atau apapun itu, ya setidaknya tempat itu bisa membatasi ruang gerak kita dengan alam bebas"jawab jisoo
"Kenapa lo nga langsung nyalurin energi lo disini aja jis? Lagian lingkaran ini udah bisa mengontrol energi lo"rose bertanya
"Lingkaran ini tidak cukup kuat untuk bisa menahan energi yang akan gue keluarin, jadi untuk itu gue butuh tempat tertutup untuk bisa menahan energi milik gue, dan jika disini? Kalian tau sendiri, sekarang saja hawa gue sudah menyebar keseluruh tempat, dan gue yakin sebentar lagi akan ada yang bakalan datang kesini, dan jika gue nyalurin energi sekarang, gue nga menjamin hawa dewi gue nga menyebar dengan cepat, lo taukan, semakin banyak energi kekuatan yang di keluarin dewi,maka semakin besar juga hawanya keluar"jawab jisoo mencoba menjelaskan
KAMU SEDANG MEMBACA
My Goddess
FanfictionTAHAP REVISI! Sangat Cantik adalah kata yang pas untuk ke empat dewi langit yang turun ke dunia manusia untuk mencari jati diri mereka dan juga keberadaan dewi alam... Tapi apa jadi nya jika ke empat dewi itu bertemu dengan para pemuda tampan dari...