Suara angin yg keluar dri kipas,dan udara yg terasa dingin,melengkapi kehampaan yg slalu menimpa waktu tidurku,kamar yg tak memiliki cela,tak ad satupun suara,HENING,bening,apa adanya.
namun ruangan ini slalu mnjadi tempat yg pling nyaman bagi keylin,tempat menyimpan keluh kesah,dan tempat untuk menangis.
Jam sudah menunjukan pukul 00.23 wita,dan keylin belum jga tidur,keylin selalu kehilangan darah akibat kurang tidur,nmun keylin tak pernah kapok,karena menurutnya,hanya di malam hari lah keylin bisa menemukan inspirasi baru yg akan dia gunakan nanti untuk jalan hidupnya sndiri.
"Dia lagi dan dia lagi,knapa harus dia,mngapa bukan orng lain saja?,dasar hati murahan,slalu sja menyimpan perasaan terhadap orng yg slh!!"yah,inilah yg kubilng,malam adlh waktunya keylin menemukan inspirasi atau lebih tepatnya tamparan bagi dirinya agar tak lgi mencintai orng lain.
"Setiap hari aku selalu saja bertemu dengan nya,namun entah mngapa,rasa rindu ini msih ad."keylin slalu sja bingung tentang perasaanya sndiri "brein!!"
Yah,brein,orng yg slalu sja membuat keylin tak bisa berkedip,rambut hitam,dan sdikit bergelombang.raut wajah yg menggemaskan,bibir yg tipis nan merah merona,serta warna kulit putih yg menambah kesan sempurna pada wajah brein,"manusia yang menyerupai malaikat,namun berhati dingin,membuat htiku perlahan ikut membeku,"
(1 bulan yg lalu)Perasaan yg terbang🛫
"Key,tulisan yg di papan baca nya apa? Aku tak melihatnya?" "Yaaa,apa kau buta?"
"Bukan begitu,badanmu terlalu besar sampai2 menghalangi pandanganku!" "Kau benar2 ingin mati yah? Dasar bungkus beng2!" Keylin lalu memukul meja brein,namun tangannya yang kesakitan,keylin sngat malu hingga wajahnya memerah "huaahahahha,bagaimana rasanya hah? Skit? Hrus di amputasi nggk?:v." Brein hnya memasang wajah tengil dan suara tawa yg seakan mirip kuntilanak "ahhh,brengsek!!" Keylin memalingkan wajah cemberutnya,namun di sisi lain keylin amat senang karena bsa bercengkrama dengan pujaan htinya "brein kita hrus tetap seperti ini,aku tak ingin kau berpaling apa lagi meninggalkanku dngn perasaan yg msih digantung ini", ucap keylin dalam hati
DUBRAK!! "Hei,apa kau marah?" Brein menatap keylin dalam,dan perlahan lahan wajah merona keylin seketika nampak"ka kamu knapa sih breii!!" Dngn perasaan ksal bercampur senang membuat mulut,hati,dan otak keylin tak bisa bekerja sama. "Jangan jual mahalyah,dasar jelek!!" Keylin tak pernah marah mendengar celahan yg ia dapat dri brein,karena menurutnya,itu hnya omong kosong brein yg ingin membuat keylin kesal "cih,lihat siapa yg bicara?huu muka sperti bungkus snack saja sok!" Brein hnya tertawa lalu pergi,keylin yg msih dngn perasaan hti yg sma,hnya bisa duduk di kursi dan tersenyum"oh tuhann,terima kasihh♡,"
Brein dan keylin sdh amat dekat,bahkan tiap mlm mereka selalu chatingan sampai slh satunya tertidur,namun kedekatan itu mulai pudar setelah brein mendekati teman karib keylin namanya khanet.brein terlihat bahagia brsama khanet,hingga tak pernah lgi mnyapa keylin,bahkan saat keylin meminjam hand phone brein,chat keylin hnya di arsipkan,sedangkan khanet diberi pin oleh brein,siapa yg tdk marah jika orng yg sdh lama dkt dngn kita,care dengan kita,tiba2 tak pernah lgi menyapa,yg disayangkan tmnnya pun tahu kalau keylin menyukai brein,namun khanet seakan tak peduli,dia bahkan berpelukan dngn brein didepan keylin,dan yg pling membuat keylin terpukul adalah,keylin melihat dengan mata kepala nya sndiri,brein mencium kening khanet,keylin sesaat itu jga lngsung down,dan bahkan bibirnya pun tak mampu lgi menjelaskan betapa skitnya perasaannya
"Untuk apa harus ada perhatian di antara kita breii jika orng yg kau cintai bukan aku?!!dan buat apa kau membuatku terbang jauh lalu pada akhirnya kau menjatuhkanku ke permukaan bumi😭?" Keylin tak berhenti menangis sepanjang hri,matany sembab dan tak pernah kering,air matanya menugucur deras,tissue nya jga habis krena ingin mengeringkan matanya "aku benci wanita itu,aku benci breii!, heeeeeh,kamu seakan tak pernh mengenalku,kau mnjauh,dan dingin kpdaku:"(."Rumor atau fakta?
06.05 wita
Hari sdh menjelang pagi,namun keylin belum jga terbangun,jiwanya seakan ikut melayang,akibat insiden semalam"hufft,kenyataan yg pahit!"
Keylin lalu bersiap siap untuk berangkat ke sekolah,ia naik bis untuk kesekolahnya untuk menghindari kemacetan.
Keylin masuk ke kelas dngn perasaan hncur lebur,namun keylin berusaha untuk tetap terlihat ceria "hai key," panggilan itu tak asing di telinga key, keylin yg tdinya tertidur lngsung terbangun"ad apa brei?" Keylin memang wajah se biasa mungkin agar brein tak akan tahu tntng perasaan key terhadapnya "matamu bengkak,kamu hbis nangis?coba sini aku lihat?" Brein mengangkat dagu keylin dan menatap matanya,keylin lalu melepaskan tangan brein"tidak usah berlebihan kli brei,muka2 orng bngun tidur kan bgini biasanya," "iya yah,tpi bnar kmu tdk menangis?" "Iya",sambil tersenyum manis "ehem,brein buku ips aku blikin dong?" Suara yg pling keylin benci menerobos msuk ketelinganya"oh iya,aku lupa bawah," "ihk sini kamu aku kelitikin dasar pelupa," khanet berlari sambil mengejar brein"hahaa,ampun!" Senyuman yg blum pernah keylin lihat di wajah brein,senyum yg terlihat murni,dan bahagia"sepertinya bahagia brein memang bukan dngnku," keylin hanya bisa berusaha untuk mengikhlaskan perasaannya yg di gantung oleh brein.
TRINGG" bel istirahat telah berbunyi,keylin yang biasanya pling rajin ke kantin,kini hanya terduduk lesu,tak berdaya,prutnya lapar,namun kaki dan fikirannya seakan tak bisa bergerak,dan hti yang perlahan akan hancur."key!!" Salah satu teman dekat keylin mengagetkan nya"knpa?" Tatapn yg sayu dri mata key diterima baik oleh chant"tadi kris dan riska memberiku info,riska baru saja memeriksa watsapp brein,dan ternyata khanet dan brein sdh berpacaran," keylin lalu berdiri,perkataan yg mengganggu perasaan dan telinga nya itu membuat keylin kaget"hah?" "Iya key,dan parahnya lagi,brein ternyata selama ini hnya menjadikanmu bahan permainan nya!" Air mata key turun perlahan,kakinya bergetar dan tangan yg membatu "enggak! Itu semua bohong! Bohongkan chan?! Heh,bohongkann😭?! Pandangan orng2 di kelas menuju ke keylin,suara tangis keylin mengagetkan semua orng "aku sama sekali tdk berbohong key,prcayalah,tenangkan perasaanmu,aku tahu kau terpukul mendengarnya,tpi aku rasa itu cara yg terbaik agar kau tak lgi berharap bnyak kepada brein,sadarlah key,berhentilah menangis,air matamu tak akan membuat brein mencintaimu,dia hanya mengaggapmu teman,aku sedih melihatmu seharian terus sperti ini,kau terlihat seperti bkn keylin!" Tangis keylin semakin pecah"yah,aku memang tak ingin menjadi diriku! Aku benci diriku! Semua orng menjauhiku karena fisikku tak☻ sempurna chan!" Keylin berlari ke luar kelas,dan tanpa sengaja berpapsan dengan brein yg tengah memegang tangan khanet,keylin membatu sejenak dan segera beranjak pergi
DUBRAK!! "Ahh,ternyata semua celaan yg kau tujukan untukku bkn sekedar lelucon! Aku mengira kau berbeda dri mereka2,kukira kau mencintai seseorang tampa memandang baik buruknya,tapi ternyata tidak! Mereka2 yg tak sempurna kau jdikan permainan,dan aku salah satu dri mereka! Aku benci harus mencintaimu,aku benci segala harapan yg ku pendam sendiri,aku benci perasaan yg tak pernah di perdulikan! Wajahku dan fisik yg kumiliki,seakan menjadi gerbang besar yg menghalangiku untuk tetap mencintaimu!:(. Sudah setengah jam keylin tak keluar dari toilet,hingga ad satu orng yg mendobrak pintu toiletnya "key!!" Pemandangan yg tak menyenangkan dilihat oleh resky, perempuan yg tengah terduduk di toilet sambil memeluk kedua kakinya,dan wajah yg berantakan "key,kamu kenapa bisa jadi seperti ini?! Bangunlahh," "nggk res,aku malu menunjukan wajahku pada dunia,perempuan buruk rupa berusaha mencintai sebuah brlian,hah," resky mengerti sekali ap yg dimaksudkan oleh keylin,resky lalu menarik lengan keylin "key,sudahlah,tdk ad yg pantas disesali,lelaki yg telah membuangmu lah yg pntas menyesal,karena dia kehilangn orng yg bnr2 menyayanginya,ayo berdiri key," keylin berdiri dan memeluk pria yg selalu menenangkan nya di setiap keadaan,pria yg selalu ad disaat keylin butuh bahu untuk bersandar "aku merasa sangat buruk res,aku seakan tak pantas hidup!" Resky lalu menutup mulut keylin"hey,kau wanita tercantik,kau sempurna," resky mengecup kening keylin"lebih baik menerima kenyataan yg pahit dibanding mendapat pujian yg penuh kebohongan,itu hnya membuatku seakan sngt buruk res,sudahlah,aku ingin masuk ke kelas,kau juga masuklah,aku tak apa," key hanya tersenyum lalu meninggalkan resky,"hufft,wanita ini benar2 sedang terluka,key tgg aku," resky berlari mengejar keylin