"Menghilang dari masalah di masa lalu sepertinya cukup membuatku baik-baik saja untuk saat ini,”
Pagi yang cerah menghangatkan rasa yang sedang bimbang, awal yang baik untuk memulai lebih baik dari hari kemarin. Saat ini terlihat seseorang bername tag ‘Charissa Laquitta S’ sedang bersua dengan teman-temannya didalam kelas, selagi menunggu bel masuk berbunyi, hingga akhirnya,
Kriiingg kringg kriingg…
Setelah bel berbunyi, tak lama seorang pria paruh baya terlihat memasuki ruang kelas dengan mengejutkan seluruh murid yang ada di dalam kelas,
“Selamat pagi anak-anak,” Sapanya.
“Pagi Pak Reno,” sahut semua murid.
“Hari ini sebelum pelajaran berlangsung, bapak ingin memberi sedikit pengumuman untuk kalian,” jelas Pak Reno.
“3 minggu lagi sekolah kita mendapat kesempatan untuk mengikuti seminar pembuatan buku novel, jadi untuk kalian yang berminat mengikuti seminar tersebut segera mendaftarkan diri di perpustakaan ya ,” lanjutnya.
“Siap pak,”
“Baiklah mari kita mulai pelajarannya,”
Hari itu berjalan biasa saja tanpa ada hal yang spesial, tak lama setelah pelajaran berlangsung, jam surga para siswa pun datang.
“Saa, lo gak pengen ikutan seminar gitu? Sama gue kuy,” tanya sahabat Charissa, dia adalah Aleana.
“Pengen sih, ke perpus langsung lah abis ini,” ujar Charissa
“Gue gak bisa ikut nih, gue mau ada ulangan susulan,” sahut Syana
“Mau kita daftarin juga gak nih? Kaya nya doi lo si Muo ikutan deh,” ajak Charissa
“Oke gue ikutan deh, sekalian ngedate tipis-tipis ya kan,”
“Dasar bucin,” ejek Aleana sambil mengedikkan bahunya.
Sesampainya di perpustakaan, Charissa dan Aleana mendaftarkan diri dan Syana yang sedang berbucin ria tentunya, lalu sesaat mereka ingin kembali ke kelas terdengar sapaan suara berat khas laki-laki,
“Charissa?” sapa orang itu.
“Eh Raazaq, ikutan seminar juga?” tanya Charissa.
“iya,” jawab Raazaq.
“Oh gitu, gue duluan ya,”
“Oke Sa,”
‘Cantik,’ batin Raazaq.
TBC
kuy, vote and commentt🧡
KAMU SEDANG MEMBACA
DISTANCE
Teen FictionJarak bukan perkara yang mampu menghancurkan sebuah 'kita'. Sekiranya aku dan kamu memiliki komitmen yang sama, temu tak akan lagi dipersulit untuk kita yang tetap se-irama