Peluk~

3K 226 5
                                    

Taehyung pulang dari kegiatannya menemani Seojoon hyung ke pameran, baru di depan pintu saja anak itu udah teriak nyari Jungkook.

"Kook, kookie.."

"Berisik Tae, dia dikamarnya sedang mandi.." sahut Jimin kesal yang merasa terganggu kegiatan menonton tv dan bermalas malasan dengan Yoongi hyungnya.

Taehyung lekas pergi menuju kamar Jungkook, rupanya benar.. Kekasihnya itu sedang mandi, jadilah ia merebahkan diri di ranjang Jungkook. Rasanya lelah sekali, batin Taehyung.

Jungkook mandi cukup lama, hingga tak sadar Taehyung pun terlelap saking lelahnya.

Jungkook yang selesai mandi dan disuguhi pemandangan manis kekasihnya yang terlelap diranjangnya pun membuat hatinya menghangat. Ia pun berjalan pelan mendekati Taehyung, mengelus lembut pipi kekasihnya itu.. Jungkook gemas tidak tahan eommaaaa~

"Hyung, ganti baju dulu sayang.. Nanti lanjut tidur lagi" ucap Jungkook lembut agar tidak mengagetkan Taehyung.

"Nghh, Kookie..." sadar Taehyung terbangun.

Taehyung pun terbangun dari tidurnya dan segera memeluk Jungkook, Jungkook yang tidak siap pun hampir saja limbung kalau tidak pegangan pinggiran kasur.

"Kenapa hmm?" tanya Jungkook lembut sambil mengelus punggung Taehyung.

"Aku rindu" jawab Taehyung sambil mengeratkan pelukannya dan menduselkan kepalanya ke leher Jungkook yang membuat Jungkook semakin terkekeh.

"Kita baru pisah beberapa jam hyung, apa terjadi sesuatu hmm?" tanya Jungkook masih dengan posisi yang sama yang hanya dibalas gelengan lemah oleh Taehyung.

"Apa tadi jalan-jalannya sesuai rencana?" tanya Jungkook lagi yang hanya dibalas gelengan lemah Taehyung.

Jungkook tau, kekasihnya itu sedang berbohong. Kalau seperti ini bohong kalau tidak terjadi apa apa.

"Sekarang jawab aku jujur hyung, apa yang terjadi?" tanya Jungkook tegas sambil melepaskan pelukan Taehyung. Taehyung hanya mampu menundukan kepalanya, ia tidak berani berkata jujur pada Jungkook.

"Tatap lawanmu saat sedang berbicara hyung.." tegas Jungkook, kalau udah seperti ini mutlak bagi Taehyung untuk berkata jujur.

"Maaf Kook, tadi dijalan aku bertemu dengan Minjae.." buka Taehyung sambil mengamati perubahan raut wajah Jungkook yang semakin mengeras.

"Lalu ia sepertinya memakai parfum yang sama denganmu, dan aku bilang pada Minjae kalau bau dia sama denganmu, aku jadi rindu. Setelahnya Minjae tertawa dan malah memeluk ku Kook. Mian, aku gak bermaksud mengkhianati mu sumpah.. Mianhe Kook" sambung Taehyung sambil tertunduk lemas, ia sudah menerima konsekuensi apapun yang akan Jungkook berikan, toh kali ini ia yang salah.

"Jangan tinggalkan aku Kook" lanjut Taehyung pelan sambil meremat ujung baju Jungkook yang masih terdiam mendengar pengakuan Taehyung.

Jungkook pun memeluk kekasihnya lebih erat lagi, Jungkook hanya mengetes sejauh apa pacarnya itu jujur padanya, padahal ia sudah tau semua kejadian itu dari Seojoon hyung. Jungkook hanya ingin memastikan bahwa tidak ada satupun yang kekasihnya tutupi dari dia.

"Sudah hyung tidak apa apa, berarti kamu sangat merindukanku eoh? Sampai sampai selalu mengingatku, bahkan hanya karena wangi parfum yang sama dengan ku. Terimakasih ya.." jawab Jungkook lembut sambil membelai lembut surai Taehyung dan mencium pelipis nya.

"Kamu tidak marah Kook?"

"Ya dan tidak, iya aku marah karena pacar ku ini dipeluk oleh orang lain. Tidak karena kejujuranmu hyung. Tapi aku maafkan, jangan bicara sembarangan seperti itu lagi ya, aku tidak mau kekasih ku yang berharga ini dipeluk oleh laki-laki lain"

Taehyung pun mengangguk dan tersenyum lalu semakin mengeratkan pelukannya pada Jungkook..



-END-
Makin so sweet ajaaaa uri Taehyungieeee dan Jungkookieeeee..

Oneshoot / doubleshoot KOOKVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang