YOUR LIPS

409 37 13
                                    

YOUR LIPS

REMAKE DARI KOMIK KARYA TAMURA KOTOYU

CAST

PERTH TANAPON

SAINT SUPPAPONG

AND OTHER

RATE : M

YAOI

GENDRE : ROMANCE

ONESHOOT

Happy reading

SAINT POV

Hari ini adalah hari pertamaku memasuki tahun ajaran baru di kelas 3 SMA ini. Sebenarnya aku agak sedikit malas masuk hari ini, mengingat pelajaran belum dimulai seperti biasanya. Ahh perkenalkan namaku saint suppapong, aku seorang laki-laki yang tampan yah itu menurutku tapii teman-temanku dan keluargaku lebih suka memanggilku dengan sebutan cantik. Ckkk padahal jelas-jelas aku itu laki-laki bukan perempuan. Jam pelajaran telah berakhir yah walaupun aku tidak belajar hari ini tapi tetap saja aku akan pulang sesuai dengan jam pulang sekolah , mengingat peraturan di sekolah ini yang sangat ketat. Kurapikan bukuku yang berserakan di atas meja yang tadi sempat aku keluarkan untuk mengisi waktu yang kosong, lalu kulangkahkan kaki ku menuju pintu kelas untuk pulang, namun sebelum aku menuju pintu kelas seeorang memegang bahuku. Mau tidak mau aku menolehkan wajahku kearahnya dan bertanya kepadanya.

" ada apa newyear ?" tanyaku dengan wajah polos kepada temanku yang memegang bahuku tadi

" ck apa kau lupa kalau hari ini kan kau menjadi pengurus perpustakaan yang baru, kenapa mau pulang ?"

" kenapa harus aku ?"

" ck suruh siapa kau bolos waktu pemilihan " benar juga apah yang dikatakan newyear kenapa waktu itu aku bolos, batinku dalam hati. Tapi aku malas lebih baik pulang saja

" ck newyear aku tidak mau, aku ingin pu..." tiba-tiba newyear memotong perkataanku

" aku sangat suka dengan saint yang bekerja dengan baik, loh." Aku menatap newyear yang sudah mengeluarkan puppy eyesnya, aku tidak bisa menolaknya kalau sudah mengeluarkan wajah seperti itu. Dengan berat hati aku menurutinya dan mengambil kertas yang berisi pengurus kelas dari tangan newyear untuk melihat siapa patnerku. Aku tertegun setelah membacanya ' perth tanapon', apa kah aku bermimpi, dia yang akan menjadi patnerku ? sungguh apakah aku benar-benar bermimpi, astaga tamatlah riwayatku?. Bukannya aku tidak suka kepadanya. Siapa yang tidak tertarik kepadanya, dia pintar, tampan dan kaya disekolah ini pun banyak yang memujanya. Hanya saja sifatnya sangat dingin, cuek dan menutup diri dari lingkungan sekolah yang membuatnya tidak mempunyai teman, bahkan temannyapun hanya 3 orang dan itu pun mereka sudah berteman dari kecil, tapi itu tidak menyurutkan pesonanya sebagai seorang idol di sekolah ini.

Dengan langkah gontai aku menuju perpustakaan, kulihat perth sudah mulai bekerja. Setelah meletakan tas ku aku mendekati meja perth lalu duduk di depannya membantu nya mencatat buku yang yang baru saja di kembalikan dan juga buku yang dipinjam. Aku memperhatikannya yang sedng serius mencatat di depanku. Mulai dari dahinya lalu turun ke dua matanya kehidungnya lulu kebibirnya. Bibirnya berdarah, kenapa bibirnya berdarah ?

Dengan sedikit gugup aku memanggilnya " perth bibirmu berdarah " sambil menatapku dan tersenyum aneh kepadaku dia mengusap bibir bawahnnya dengan pelan dan berkata

" ohh ini tadi tergigit " jawabnya masih dengan tersenyum aneh kepadaku

Aku terpaku dengan jawabannya ,, tergigit? Mungkin kah mereka melakukannya disini, bercinta didalam perpustakaan. Sebenarnya aku sudah mendengar rumor yang mengatakan bahwa perth sering melakukannya diluar sana dengan gadis disekolah ini, hanya saja aku tidak menyangka bahwa dia akan melakukannya disni, disekolah di ruang perpustakaan. Walaupun termasuk ruang yang jarang di kunjungi tapi aku salut dengannya, walau bagaimanapun ini masih di lingkungan sekaloh. Akhh aku jadi sangat peasaran, aku tidak memungkirinya bahwa aku telah jatuh kepada pesonanya.

YOUR LIPSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang