4

121 7 0
                                    

suho pov

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

suho pov.

sudah 10 menit aku memandangi  yena tertidur
dan sekarang obat nya mulai bereaksi
sial
hana pasti tidak akan mau di tambah stok kondom juga sedang abis

aku harus menahan nya tapi aku tidak akan tahan jika terus di kamar yena aku harus keluar

saat aku ingin membuka pintu kamar yena

"suho oppa kau kah itu?"
sial kenapa suaranya jadi sexy gini

''oppa?"

'sial sial' ucapku sambil meremas jniorku

kurasakan yena memegang pundakku
wanita itu hanya memegang pundak tapi efek nya sangat besar di tubuhku

karna aku sudah tidak tahan akhirnya ku kunci pintunya

yang tadi nya ingin membuka pintu aku berubah menjadi mengunci

setelah mengunci akhirnya aku membalikan tubuhku dan saat ku berhadapan dengan nya

kulihat dia begitu bingung dengan sikapku

aku sudah masa bodo fokusnya pada bibir tibisnya
dengan perlahan ku majukan tubuhku

dan kutempelkan bibirnya dan langsung kulumat bibirnya

tak kusangka bibirnya lebih manis dari pada bibir hana

yena pov.

apa ini suho mencium ku
dan ciuman nya sangat kasar sampai bibirku perih

"oppahmt?"

''aku mohon bantu aku ''suho

''bantu apa di tengah malam begini?''

bukannya menjawab suho malah mengarahkan tangan ku ke selangkangan nya

"kau merasakan nya dia sudah tegang bantu aku menidurkan nya"ucap suho sambil tanganku di remas

setelahnya suho menciumku lagi dan ciuman nya sangat intens dan intim

ciuman itu turun ke dagu leher jenjang ku dan tangannya mulai membuka kancing piyamaku

sampai saat kita berdua sudah naked dan saat nya kita akan menyatukan 'itu'nya
aku begitu takut

karna ini pengalaman pertamaku
katanya saat pertama akan sakit

"oppa aku takut''

suho tidak menjawab malahan memasukan 'itu'nya dan menghentakkan nya dengan kasar

suho pov.

sial masih prawan'

untuk pertama kali nya aku merasakan nya rasanya sangat nikmat
saat aku sendiri yang merobek darah prawan nya

terlihat air mata yena sudah mengalir
ku diamkan milikku dan ku kecup kedua matanya hidung dan berakhir di bibirnya

ku gerakan pinggulku
pelan pelan dan menjadi cepat dan sangat cepat

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 01, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

HURT KJMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang