Single Dady. Lee Taeyong × You

Page 1

Jadi kalian pasti ngerti kan ini pake nama kalian sendiri. Kalo ada kata '(y/n)' berarti itu nama kalian. Ok. Maaf ya kali gaje ceritanya soalnya msh baru buat.

Pai. Semoga suka. Terimakasih

–––––––––––––––––––––––––––––––––––––––––––––––––––

Saat pulang sekolah terdapat beberapa anak yang telah menunggu orang tuanya menjemput. Tak terkecuali 3 anak kembar namun tak sama yang berumur sekitar 4 tahunan ini juga sedang menunggu dady nya datang untuk menjemput. Hampir 5 menit mereka menunggu namun dady mereka belum juga datang sampai. "Kak nanti talau dady tida datan datan kita beli et tleam ya?"

"iya. Dimana? Ade mau da" tanya sang kakak dengan suara yang cukup menggemaskan sambil memegang erat tangan kedua adiknya. mungkin dia takut terjadi apa-apa dengan kedua adiknya.

"Di depan kak." girang anak lelaki yang ditanyai nya tadi. "Echan mau echan mau. Echan mau lasa stobeli" lanjut Lee Dong Hyuck dengan suara setengah cadelnya itu.

"Aaaa echan panila aj ish eno mau stobeli telus kak mark coklat." rengek jeno saat ia tau rasa kesukaannya akan di pilih oleh adiknya. Dong Hyuck.

"Ish da mau da mau. Kak eno nalah don sama adik" mark hanya tersenyum melihat pertengkaran kecil dari kedua adiknya ini.

"stthh udh udh nanti kita beli rasa stobeli semua aj.boleh ya eno? Besok kita gantian pake lasa kesukaan echan telus kak mark. Gmn?" Sontak mereka bertiga terkejut saat mendengar suara seseorang dari belakang mereka. Terlebih lagi orang itu tau nama mereka bertiga.

Jeno yang penasaran pun akhirnya menoleh ke belakang dan ia mendapati seorang perempuan cantik putih dan tinggi tapi masih tinggi dadynya:v. "Kakak siapa? Ko tau nama kita beltiga?"

"hay, Choi (Y/n) nama kakak. Kalian mau eskrim?" tanya (y/n) sambil mengajak mereka duduk di kursi yang berada di sebelah mereka

"iya kak tapi kak eno da mau nalah sama echan" mendengar itu sontak (y/n) tertawa namum dengan cepat ia hentikan tawanya karena tiba" jeno mencubit jari kanan nya pelan. namun cukup sakit :').

"ish eno sakit. Yasudah" yuk kakak antar beli eskrim emang kalian bawa uang? Emang kalian berani jalan ke sebrang? G kan? Yasudah kakak antar aja ya" sambil usap tangan nya yg baru saja terkena cubitan maut dari lee jeno:v. Dan mereka pun jalan ke sebrang dengan langkah pelan. Tapi g pelan pelan amat cuman sedang

"bang eskrim nya 4 ya rasa ......" ucap (y/n) ke penjual eskrim sambil nengok ke ketiga ank yg bersamanya tadi di akhir kalimat untuk menanyakan ingin memesan apa.

"Eno mau stobeli"

"Mark coklat ban"

"ah~ Echan panila aja, kak (y/n) sama ke echan ya?!".  sambil menunggu eskrim jadi mereka duduk" sambil bercanda ria di bangku yang disiapkan di kedai ice cream ini.

"ice cream stoberi untuk eno yang ganteng coklat untuk mark yang imut dan vanila untuk echan yang manis. Untuk kak (y/n) ice cream vanila special" ucap abang itu sambil memberikan ice cream yang sudah jadi ke org nya masing":v.

"aku bilanin dady ya nanti aban nya!"

"iya. Echan bilanin dady ni nanti!"

"mark bilangin karena aban udah godain kak (y/n)!" tuntut mereka bertiga setelah mendengar perkataan abang tadi.

(Y/n) yg mendengarnya hanya bisa menunduk dengan pipi memerah seperti tomat. aish gila ni curut 3 masih kecil udh pinter aja buat org tua baper dasar bocah - batin (y/n) berucap.