Siang pun datang waktu menujukan jam 2 siang,Rose pun bangun dari tidur lelap nya.
Mata nya berusaha menyesuaikan cahaya matahari yg masuk lewat jendela kamar tersebut.
Rose merasa sakit di sekujur tubuh nya, perlahan dia duduk dan menyenderkan tubuh nya di sudut ranjang.
Rose juga merasa nyeri di area vagina nya,apa bila sedikit saja di bergerak dan itu terasa ngilu.
Rose mencari keberadaan pemilik kamar dan ternyata si pemilik kamar sedang termenung memandang ke arah luar jendela.
Rose pun bangun dan tidak lupa dia melihat dirinya,ternyata dia sudah memakai baju tidurnya,seingat nya dirinya semalem belum memakai pakaian dan dia ingat betul semalam dia menghabiskan malam bersama Jennie.
Rose turun dari ranjang dan berjalan menghampiri Jennie yg masih betah melamun.
Rose memeluk Jennie lewat belakang,dan itu membuat Jennie sadar dari lamunan nya.
Jennie membalikan tubuh nya menghadap Rose dan membelai wajah Rose dengan sayang.
"Apa kau lapar Rose...???
Sambil membelai wajah Rose.
"Aku belum lapar".
"Maaf bebby aku menyakiti mu".
"Aku tidak apa2 Jen...,aku baik2 saja".
"Tidak seharusnya semalam tidak terjadi,dan tidak seharusnya aku menyentuh mu dan seharusnya aku bisa menahan nafsu ku".
"Kau menyesal menyentuh ku...?????
"Rose..
"Jen...,aku mencintaimu dan aku rela melakukan apa pun untuk mu,aku milik mu sayang jadi ku mohon jangan pernah pergi lagi aku bisa gila bila kau pergi lagi dari ku".
"Tapi aku monster Rose aku bisa membunuh mu".
"Aku tidak perduli mau kau monster atau apa pun,aku menerima mu apa adanya itu karna aku mencintaimu,bila aku mati di tangan orang yg ku cintai itu adalah takdir".
Jennie menutup mulut Rose lalu dia mencium nya dengan lembut.
"Tidak akan ku biarkan hal buruk terjadi kepada mu,selama aku di samping mu kau akan baik2 saja".
Rose memeluk Jennie dan menghirup aroma tubuh Jennie.
"Rose mandilah bersihkan tubuh mu,aku akan mengajak mu makan siang".
Rose pun melepas pelukan nya dan tersenyum di depan Jenni.
"Iya...
"Aku akan menunggu mu di ruang tengah".
Rose langsung berjalan ke kamar mandi,dan Jennie keluar dari kamar nya menuju ruang tengah.
Di sana sudah ada wendy yg menunggu nya.
"Jen... bagai mana ke adaan Rose...?????
"Dia baik2 saja hanya saja di tubuh nya sudah tidak ada lagi krystal biru".
"Sudah ku tebak ini pasti terjadi"Wendy menatap Jennie dengan tajam.
"Apa terjadi sesuatu yg tidak aku ketahui...?????
"Jangan pura2 tidak tau apa2 Wen...,aku tau apa yg terjadi dengan ku dan Rose semalam".
"Maaf Jen...
"Kenapa kau tidak memberi tau ku sebelum nya Wen??,kenapa kau hanya diam saja...?!?
"Jennie aku tidak mungkin memberi tau mu,itu melanggar hukum kehidupan,Jen...itu adalah takdir Rose di takdir kan untuk mu kalian saling membutuhkan".
KAMU SEDANG MEMBACA
MY VAMPIR LOVE PYSCOPAT(Tamat)
Vampire"ku pikir cinta itu hanya lah ilusi,tapi saat ku bertemu dengan nya semua berbeda",Jennie Kim. "perbedaan itu yg membuat ku yakin bahwa aku mencintai nya", Rosennaprk.
