Prologue : Time Skip

304 12 2
                                    

Gak biasanya hujan turun segini derasnya. Padahal tadi pagi udara malah cerah banget tanpa awan sama sekali. And, here I am. Berada tepat didepan basecamp karate sekolah gue (yang ternyata terkunci, damn) dengan muka ditekuk delapan karena kesel hujannya gak berhenti. Siapa yang gak bete coba?

“Lo gak capek berdiri terus disitu?” kupandangi asal suara tersebut dan melihat Anto lagi duduk santai sambil nyandar ditangga sekolah.

“Bukan urusan lo, to” aku membalasnya malas-malasan

“Sini dong, duduk sama gue. Gue kesepian tau” dengan suara yang diimut-imutkan seperti itu, gue mau muntah dengernya

“…..”

“Afif… sini lah duduk dulu. Lo kurang kerjaan banget sih ngitungin tetes air hujan” Anto bediri lalu memegang pundakku dan mengarahkan ku duduk disampingnya.

“Emang lo kenapa sih? Tumben lo manja banget” kataku sinis

“Gak sih, cuman lagi pengen manja aja sama lo. Gak apa-apa kan?” dia memeluk lengan kananku dengan gaya sok imut. Sejujurnya, aku suka kalau dia memelukku seperti ini

“Kok lo meluk lengan gue pervert banget? Ini sekolah, tempat umum” kataku sambil memperhatikan wajah tampannya

Puh-lease. Sekarang hari sabtu jam 5 sore, hujan lagi. Mana ada orang disekolah? Kita kan disini karena abis latihan karate. Dan karena acara lo ngedownload 10 episode anime yang lama banget, kita stuck deh disini.” Katanya sambil memainkan hidungku

“Iya deh, sorry sorry. Abis gue kan udah ketinggalan banget sama One Piece. Dan gue baru aja tau Luffy udah keluar dari Coluseum karena Sabo ternyata masih hidup. Dan berhenti mainin hidung gue” kataku sambil menepis tangannya

“Masa gue gak boleh main sama pacar gue sendiri?” dia memperlihatkan senyum mautnya lagi.

“Tapi kan gak harus gitu ju---“ sisa kalimat gue tersumbat karena mulut gue disumbat sama bibirnya Anto. Dia menggigit bibir bawah gue secara lembut, dan lidahnya tau – tau udah main sama lidah gue.

Untuk kesekian kalinya, gue kalah. Karena Anto selalu menang dengan ciuman mautnya.

BROTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang