Penantian

3 0 0
                                    

Sebenarnya takdir pernah membuat ruang.
Tapi aku masuk terlalu dalam
hingga tak bisa kembali pulang
ke hutan yang kelam.

Bagaimana tidak
Daunku pun menutup tak bersisa
mendengar lembutnya ia berbicara.
Layu seketika diriku disana.

Aku selalu lupa
bahwa aku bukan satu-satunya
bunga yang ia sapa.

Ribuan bunga indah di taman
pasti pernah ia berikan senyuman
bersama lantunan syair memuaskan.

Tapi semoga hanya aku
yang akan ia bisikkan karsa ketulusan.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 01, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Putri Malu Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang