♥Bonus chapter End

6.2K 231 21
                                    

"BAYIKU? BAYIKU MANA? BAYIKU, KAMU
DIMANA NAK????"Taehyung berjalan mondar-mandir di sepanjang koridor Rumah Sakit seperti anak kucing
yang sedang kehilangan induknya. Setelah ibu mertuanya memberitahukan perihal Jennie yang akan melahirkan, Taehyung segera dijemput oleh jet pribadi milik keluarga Jennie.

Oh, jangan terkejut seperti itu. Memang sudah bukan merupakan rahasia lagi jika Jennie terlahir di keluarga yang kaya raya. Karena itu,jet pribadi bukan merupakan hal yang besar bagi
keluarganya.Taehyung memang terlambat sampai di Rumah Sakit. Dirinya tidak sempat mendampingi istrinya melahirkan serta mendengar tangisan putera pertama mereka.Akan tetapi, setidaknya Taehyung seharusnya dapat bersikap sedikit tenang karena pemuda itu sudah tahu bahwa bayinya dan Jennie terlahir dengan selamat. Selain itu, Jennie juga sekarang
dalam kondisi baik-baik saja dan sedang istirahat di ruang rawatnya.Tapi, tetap saja yang namanya seorang suami selalu panik mengenai hal-hal yang menyangkut
anak dan istrinya. Maka, dapat dimengerti apabila kini Taehyung tampak mondar-mandir di koridor Rumah Sakit sembari melolong pilu.Pemuda itu berjalan dengan kedua kakinya yang gemetaran. Ia ingin segera bertemu dengan istrinya. Namun, bodohnya ia tidak bertanya kepada bagian penerima visitor dimana letak ruang rawat istrinya.

Dan sialnya lagi, ponselnya dalam keadaan mati sehingga pesan dari ibu mertuanya mengenai letak ruang rawat Jennie,
tidak sempat dibaca oleh Taehyung.

"Tuhan, aku ingin bertemu dengan bayiku juga istriku. Aku tidak mau menjadi suami yang durhaka.."rengek Taehyung dengan ingusnya yang sudah meler kemana-mana.

lya, saat ini Taehyung terisak karena merasa frustasi dengan dirinya sendiri. Ia merasa bahwa pikirannya buntu secara mendadak akibat kepanikannya sendiri.

"Tuhan, tolong ak-AKKKHHH!"Taehyung tidak dapat melanjutkan kalimatnya.
Pemuda itu justru berteriak karena lehernya yang terasa tercekik. Sepertinya, seseorang saat ini tengah mernarik kerah kemejanya dari belakangKala pemuda itu membalikkan tubuhnya, ia kakak
istrinya- Kim jisoo sedang berdiri sembari berkacak pinggang dan melemparkan tatapan jengkel padanya.Di samping Jisoo, tampak si tampan kim seokjin dengan barefaced-nya. Sepertinya, seokjin
tidak sempat mengenakan make-up terlebih dahulu sebelum bergegas pergi ke Rumah sakit bersama Jisoo untuk menunggui Jennie yang akan melahirkan.

"Kenapa kamu malah mondar-mandir di sini sih? Kenapa tidak segera masuk ke ruang rawat istrimu?" omel Jisoo pada Taehyung.

Sementara seokjin di sampingnya menepuk-nepuk bahu Jisoo, berusaha menenangkan istrinya karena seokjin tahu bahwa istrinya mengomel karena jengkel juga parnik dengan kondisi dimana Taehyung belum juga bertemu dengan Jennie dan si kecil tanpa nama.

"Noona. Jennie dimana? Bayiku dimana?"
Bukannya marah karena sudah diomeli oleh Jisoo, Taehyung justru kini berlutut di lantai sembari menangis sesenggukkan. la mencari-cari Jennie dan putera pertamanya, persis seperti bocah yang sedang mencari-cari permennya yang
diambil oleh orang lain.Jisoo menghela napas.

"Berdiri, Kim Taehyung. Ruang rawat Jennie ada di sebelah sana." Gadis
itu mengarahkan dagunya pada sebuah kamar dengan nomor tujuh puluh satu.

Taehyung segera beranjak dari tempatnya dan berlari menuju kamar nomor tujuh puluh satu.Kala ia membuka pintu kamar tersebut, ia mendapati Jennie yang sedang terbaring di atas ranjang dengan kedua matanya yang tertutup.

Di sebelah ranjang Jennie, tampak sebuah box mungil yang tentu saja berisi putera pertamna Jennie dan Taehyung.

"Taehyungie, kamu datang juga." Itu suara ibu mertuanya yang sedang duduk di sofa sembari sibuk mengupas apel dan menyuapkannya kepada ayah mertua Taehyung.Taehyung mendongak menatap kedua mertuanya dan mengangguk sembari tersenyum canggung.

Sesungguhnya, saat ini dirinya dilanda rasa gugup luar biasa. Kedua kakinya seolah meleleh begitu saja, tidak mampu menumpu berat badannya.

Langkahnya gemetaran.Ini bagaikan mimpi bagi Taehyung. Rasanya, seperti baru kemarin dirinya debut sebagai
member BTS. Rasanya, seperti baru kemarin ia dijodohkan dengan Jenınie. Namun sekarang, ia sudah memiliki nama lain. Bukan sebagai V BTS,atau pun Kim Taehyung suami sah dari Jennie
Kim. Melainkan sebagai Kim Taehyung, ayah kandung dari anaknya dan Jennie.Taehyung tidak pernah menyangka bahwa dirinya akan menjadi yang terakhir menikah di antara member BTS lain. Dan dirinya pun akan menjadi yang terakhir dikaruniai seorang anak di antara
member BTS yang lain.

THE SECRET LIFE IDOL | BLACKBANGTAN  (END)✔ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang