Awalnya ku mengira akan ada ruang bagiku untuk mengenal mu lebih jauh.
Sayangnya aku keliru.
Bodoh, memang bodoh.
Tapi aku bersyukur pada semesta karena telah membuka mata hatiku.
Menunjukkan betapa suramnya kehidupan dia, terlihat dari pergaulannya dan cara ia berbicara yang semakin hari semakin diluar nalar.
Wahai hati, mari kita lupakan.
Walau ia takkan pernah menjadi milikmu.
Walaupun kau masih merasakan ada yang hilang saat ia pergi.
In Case you are free.
Kini, kau terbebas dari belenggu yang sangat menyiksa dirimu.
Ingatlah ini bukan akhir.
Tetaplah melangkah namun untuk tujuan yang berbeda.
Wahai hati, mari kita lupakan.
Biarlah waktu mengikis luka yang ada walaupun sedikit demi sedikit.
#29/12/19
Jangan lupa tinggalkan jejak kamu dengan cara mengklik tanda Bintang dibawah👇👇👇
Dan satu lagi berikan komentar terbaik mu yaa☺️☺️
Thank you and see u on next chapter 😉💙
Best Regard
_Kurniailahi_
KAMU SEDANG MEMBACA
Goresan Pena
PoetryWhen you love what you have, you have everything you need. Sebuah rangkaian kata yang tersusun rapi dalam sebuah tulisan, dan menjadi wadah dari semua keluh kesah yang pernah di rasakan dalam dimensi kehidupan.
