Aura senja

minggu

Minggu adalah hari yang sanggat ditunggu tunggu bagi para muda mudi .meraka bisa bebas pergi kemana saja
Ada yang memutuskan untuk pergi ke pantai,pergi ama pacar,bahkan ada yang hanya memutuskan untuk rebahan dirumah,ada juga yang mengambil keputusan menghilangkan hari minggu demi membantu orang tua itupun bagi anak-anak yang rajin dan malas untuk keluar rumah

Aura sudah membuat janji dengan fadhil dan alexsa kalau meraka akan pegi jalan-jalan atau sekedar main-main di taman
Aura sudah mengabari fadhil semalam karena jika dia tidak diajak janjian terlebih dahulu dia pasti akan pergi duluan entah kemana itu

Jam menunjukan pukul 08:00 aura sudah menunggu alexsa didepan rumah"kemana sih tu anak lama banget!".resah aura mondar-mandir didepan rumah"bener nih anak lemot amat,siput ajah sampai salah".aura benar-benar kesal karena sudah jadi kebiasaan alexsa selalu tidak tepat waktu dan selama ini aura yang selalu mengingatkan alexsa kalau dia ada janji .kemudian aura hampir membuka pagar rumah untuk kembali masuk akan tetapi tiba tiba alexsa datang
"Nungu siapa neng?".membuka kaca jendela mobil

"Isss lama amat sih lo!".kesal aura sambil membuka pintu mobil

"Iy iyh maaf!gwe kesiangan tadi".

"Kesiangan mulu?gwe ngak habis pikir yh sama lo!seandainya kalau lo udah berkeluarga terus suami anak ama anak lo mau makan apa kalau pagi?bangun lo ajah selalu kesiangan!".aura ngomel-ngomel

"Iy mami".alexsa membalas omelan aura dengan tenang karena sudah jadi kebiasaan aura selalu ngomel ngomel dan berbicara dengan sok bijak

"Apa lo pangil gwe mami?".alis aura naik satu

"Iy lo itu udah kayak mami gwe.yang selalu ngomel mulu ,sakit kuping gwe dengernya".bantah alexsa

***

Tidak benerapa lama mereka sampai di taman .aura dari kejauhan sudah melihat fadhil karena ditaman yang duduk sendirian hanya fadhil ,hari minggu memang seperti itu selalu dipenuhi para muda mudi yang menghabiskan masa mudanya dengan pasangan
"Woy sendirian ajah".teriak alexsa sambil menpuk pundah fadhil sontak fadhil lagsung berdiri karena kaget

"Ehh lo berdua lama amat sih .capek gwe tunggunya".raut wajah fadhil agak kesal

"Udah-udah kan yang penting kita udah nyampek".dengan kata kata lembut aura berusaha menengkan fadhil

"Gwe kesana dulu yh .gwe mau nyamperin temen gwe dulu disana kalian pacaran ajah dulu".alexsa tertawa sambil beranjak pergi untuk menemui temanya

Alexsa meninggalkan aura dengan fadhil.kesunyianpun datang tidak ada dari mereka yang berbicara hanya ada kecangungan hanya suara angin yang membuat suara dan orang orang yang sedang berbincang.mereka bingung apa yang harus dibuat bahan pembicaraan .tiba tiba terdengan sura samar samar keluar dari mulut fadhil

"Aura aku sayang kamu!".hampir suaranya tidak bisa didengar aura

"Apa?".sontak aura lagsung mengser posisi duduknya menhadap fadhil

"Iyh beneran aku sayang kamu.kalau kamu gimana?".fadhil menatap aura dan memegang tanganya

"Iyh kak aura juga sayang sama kakak".aura menbalas pertanyaan fadhil dengan senyum simpul"tapi maaf kalau seandainya kak fadhil ngajak aura pacaran aura ngak bisa!".aura menjelaskan dengan hati hati kepada fadhil kalau dia tidak mau yang namanya pacaran karena itu hanya akan bikin susah

Tapi mau gimana juga walau mereka tidak pacaran tapi kan namanya juga cinta kan sama ajah!pasti ada rasa sakit,

"Iyh aku ngerti kok .aku juga ngak mau pacaran karena pacaran itu hanya akan buat hidup susah".fadhil sangat tenang menangapi aura

"Aura!I LOVE YOU".tersenyum nenatap gadis didepanya

"I LOVE YOU TO".aura tersenyum simpul

"Kamu itu beda dari yang lain .dan karena itu aku sayang sama kamu".

"Iyh kak".aura senyum simpul

"Kamu bisa lihat bintang ngak sih sekarang!".tanya fadhil

"Ngak masa ada sih kak bintang siang-siang".aura bingung dengan pertanyaan yang ngak masuk akal

"Ada tuh bintangnya didepan aku".sambil menatap aura

"Hah.....bisa ajah ih kak fadhil".aura tertawa dan memukul pundak fadhil

Fadhil memperhatika aura tertawa dia terus menatap aura dan kemudian ikur tertawa dengan aura
"Kok ketawa sih?".fadhil sambil ketawa

"Abis kak fadhil gombal mulu sih".

"Ihh beneran tau".fadhil terus mengoda aura

Terdengar sura langkah kaki dibelangang merak
"Pulang yuk".ajakan seseorang dari belakang yang tidak lain adalah alexsa

"Ya udah ayok".aura beranjak untuk berdiri dari tempat duduk disuaul dengan fadhil

Kemudian mereka bernajak untuk pulang