Pairing : Krisyeol
Warning :Yaoi. bxb. Boyslove. typo berterbangan merusak mata tidak sesuai eyd.■■■
Andai tahun berputar, waktu dan senja di gantikan dengan cahaya matahari baru, kehidupan rusak di manipulasi lebih baik, kenyataan diubah dan ditata rapi, lantaran institut insting seperti perkiraan dan kehidupan seakan angan-angan dimana sebuah grup ber-anggota dua belas orang dipertemukan kembali namun nyatanya hanya hayalan. bagaimana pun perpecahan tidak akan bisa menjadi utuh lagi akan tetapi jika sang Tuhan berkata lain. apa itu mungkin? apa itu bisa? jika selama ini adalah bualan belakang.
Bahkan ketika tertidur lalu bangun kembali mereka tidak akan bersama meskipun dalam mimpi ada cerita baru yang jauh lebih baik, saat kita memiliki seseorang yang kita sayang lebih dari apapun, lambat larut hingga suatu saat seseorang yang kita sayang memilih pergi. Memangnya adil? meninggalkan ketika sudah melukis sejarah, kenangan indah. rasa sakit begitu menusuk lantas di sini siapa yang di salahkan? kau apa diri kita sendiri.
Seperti jarum jam berputar tidak ada hentinya, berputar pada titik angka sama namun hari, bulan dan tahun yang berganti, semakin lama semakin pula beban dan tantangan hidup bermacam-macan entah itu ringan atau berat. tapi mengapa ini begitu berat? mengapa sangat sulit?.
Jika memang ini takdir. Maka musnakan sekalian atau bisa jadi berikan kehidupan layak dengan menghapus kenangan-kenangan masa lalu. apa bisa?
Angin berhembusan kencang menembus kain berwarna putih rapi, legangnya matahari bersembunyi pada kelabut hitam, matahari yang mulai terbenam, juga suasana tampak kacau, sejauh ini semenjak menelan kekelaman pahit takdir, dia yang memilih pergi. Chanyeol makin menutup diri, kepercayaannya sudah hilang dan rasa cinta terus mengusik hingga mendatangkan kebencian tersirat dari surai bibir mengambar sifat kekeceriaan.
Di atas panggung saat ia berdiri ditemani teman lain, senyum tangis bahkan lelucon ia buat hingga rela mengorbankan dirinya agar orang-orang di sekitarnya melupakan masalah sejenak, sehingga saat sedang bersama tidak ada kesedihan, bertingkah seperti orang tolol demi mereka juga penggemarnya. namun apa bisa buat di balik itu semua Chanyeol merasakan kekosongan, hatinya kosong. ia merindukan seseorang yang pernah membuatnya tersenyum meskipun selama ini ia tidak lupa menebar senyum andalan bahkan dalam keadaan tak baik-baik saja.
Selembar daun meple kuning jatuh tepat mengenai keningnya, angin sore makin berhembus tak menentu dan tak lama air jatuh dari langit, Chanyeol buru-buru segera menyelamatkan diri dari kekacauan apabila hujan membuat dirinya basah disaat jatwal manggung kurang dari lima menit di mulai. ia mengusap surai kelemir bekas sisa air hujan, berapa staf berdatangan merapikan baju seragam manggung kali ini. disisi lain member lainya sibuk mengatur penampilan. terlalu rumit terkadang ia bosan keramaian, lightstick, bedak, Fondestion, alis mata dan perlengkapan make up lainya tak bisa di sangkal jika ini takdirnya. menjadi seseorang idol vigura dunia Entertainment tidak mudah sejak kecil ia menginginkan ini, ini impiannya tapi saat ini Chanyeol hanya ingin menyendiri. ia ingin merilekskan bahkan sepekan lagi ia memutuskan untuk hiat. rencananya ingin berlibur keluar negeri.
Tumpukan tangan member membuyar kala Suho sang lider mengumamkan kata-kata kesemangatan bagi Exo tersendiri, seperti mengucapkan mantra sebelum menjalankan ritual untuk sang menggemari di bawah, lebih dari sehari telah menantinya sejak pagi. dan kali ini biarkan Chanyeol dan lainya membayar pengorbanan mereka, membalas harga tikel, lightstick yang sangat mahal, memhambur-hamburkan uang demi Exo dan berikan izin Exo membalasnya dengan sebuah lagu, senyum, aksi konyol hiburan payah ini. Tidak ada yang bisa Exo lakukan selain berada diatas megah panggung besar dengan menunjukan kemampuan bernyanyi diiringin gerakan menari.
KAMU SEDANG MEMBACA
Back in time
FanfictionWarning⚠ : Area18++. bxb . Yaoi boys love.dan typo setia bagai debu menempel. manusia biasa. gak suka get out. Biarkan semua mengalir bagaikan air.