Make it right

500 45 7
                                    

Cho Seungyoun x Kim Wooseok
Seungseok Oneshot
BxB
Don't Like Don't Read
This story belong to me
Forgive me for so many typo
.
.
.
.
ENJOY
.
.
.
.
.
.

"pukul aku!"

Tangisan itu semakin kencang dan terdengar semakin menyakitkan. Ia terlihat begitu putus asa, mungkin pemuda itu juga mengikut sertakan kesakitan dan penderitaannya keluar lewat tetesan air matanya yang menyedihkan. Dan seungyoun melihat semuanya.

"maafkan aku karena telah lancang. Maafkan  aku tidak bermaksut untuk tau" seungyoun menjeda kalimat sebentar dan melanjutkan dengan terburu "maka dari itu, pukul saja aku keras-keras, lampiaskan semua rasa kesalmu padaku, lampiaskan amarahmu padaku. Tolong maafkan aku" Seungyoun menggapai tangan pemuda di depannya dan memukul-mukulkan tangan itu pada dadanya sendiri.

Dan itu malah membuat pemuda di depannya semakin menunduk dan menangis. Hati seungyoun mencelos melihat pemuda itu begitu hancur. Seungyoun sangat ingin melindunginya dan berkata bahwa tidak apa-apa, masih ada seungyoun yang akan selalu bersamanya tidak peduli seberapa jauh dunia kejam padanya.

"Wooseok, pukul aku! Jangan hanya menangis, pukul saja bajingan di hadapanmu ini" Seungyoun ingin pemuda di hadapannya itu berhenti menangis. Seungyoun sangat paham, bagaimana sulitnya hidup pemuda itu. Hidupnya hanya sedikit kurang beruntung, ia terlalu sering menangisi hidupnya yang kejam. Dan bagi seungyoun wajah cantik pemuda itu terlalu sempurna jika hanya digunakan untuk menangis.

Iya, Seungyoun terlalu mendamba. Pemuda berwajah cantik itu berhasil mencuri hati batunya. Seungyoun jatuh cinta pada pemuda itu sejak pemuda itu memberinya plester luka secara acuh. Pemuda itu berekspresi enggan membantu, tapi sedikit memaksa memberinya plester dan memasangkannya pada sudut bibir seungyoun yang terluka akibat perkelahian yang sudah menjadi hobi buruknya. Dan setelah plester itu terpasang rapi di wajah seungyoun, lalu pemuda itu meninggalkannya begitu saja.

Seungyoun belum pernah jatuh cinta seumur hidupnya. Tidak sebelum ia bertemu dengan pemuda itu. Oleh karena itu Seungyoun sungguh tidak tau bagaimana cara mendekati seseorang yang disukai. Yang Seungyoun lakukan setiap hari adalah mengganggu dan menjahili pemuda itu. Membuat pemuda itu marah, dan seungyoun akan tersenyum seperti orang gila mendapati wajah marah pemuda itu yang sungguh menggemaskan, ataupun ketika pemuda itu tersenyum karena tingkah konyolnya. Seungyoun jatuh cinta.

Seungyoun paham sulitnya hidup Wooseok. Wooseok tumbuh besar tanpa kasih sayang seorang ibu. Ibunya meninggal dunia sesaat setelah Wooseok lahir ke dunia. Membuat pemuda itu hidup hanya berdua dengan sang ayah. Hidupnya berjalan baik sampai ia berusia sepuluh tahun. Ayahnya jadi suka mabuk-mabukan, berjudi dan main perempuan. Memaksa Wooseok bekerja mencari uang, dan ayahnya akan merampas uang hasil kerja keras Wooseok untuk berjudi.

Wooseok kuliah dengan bantuan beasiswa, ia menjadi mahasiswa yang rajin dari pagi sampai sore, dan bekerja paruh waktu dari sore hingga larut malam. Hebatnya dengan keadaan seperti itu, wooseok masih menjadi mahasiswa yang cerdas.

Wooseok tidak pernah menikmati uang hasil kerjanya. Semua akan habis dirampas ayahnya begitu ia sampai rumah. Setelah itu keadaan rumah kecil itu akan berisik dengan suara ribut Wooseok dan ayahnya yang saling mengumpat. Selalu seperti itu, ayahnya akan meneriakinya dengan umpatan bahkan ketika Wooseok memberinya uang.

Puncaknya adalah malam ini. Ketika Wooseok pulang ke rumah kecilnya yang kumuh, ia mendapati ayahnya sedang bercumbu dengan wanita yang masih muda. Wooseok berusaha tak memperdulikan itu dan cepat-cepat menuju kamarnya. Namun tiba-tiba ia merasakan tarikan kencang pada rambutnya. Itu ayahnya yang melakukan. Memintainya uang, dan itu membuat Wooseok berang. Ia meneriaki ayahnya dan berkata bahwa ia menyesal telah lahir kedunia dan hidup dalam keluarga seperti berantakan seperti itu, bahkan wooseok juga mengumpati wanita muda yang dibawa ayahnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 31, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Make it rightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang