*The Great War 2 Final*

8.1K 662 63
                                    

Pasukan itu. Fairytale dan The Archangel benar-benar telah sampai dan memasuki daerah perbatasan Antara wilayah merah putih dan biru. Wilayah biru adalah wilayah yang tidak pernah tersambah oleh tangan siapapun. Baik itu King lucifer atau The Archangel. Dan itu artinya, wilayah itu real milik bersama.

Wilayah Merah Putih adalah wilayah White island dan Dark Sky berada. Kedua wilayah bangsa yang seharusnya saling berdampingan dan rukun. Kini telah melanggar aturan O theos dan bangsa yang paling dikatakan suci itulah penyebab hal itu terjadi. Dan sekarang mungkin sudah terlambat bagi mereka untuk mundur dari pertempuran yang akan terjadi. Karena ini adalah pertempuran antara clan Demon dan clan Malaikat. Apapun yang terjadi ini sudah digariskan pasti terjadi oleh sang Pencipta.

They did not understand, King Lucifer's anger was truly terrible. Kemarahan King Lucifer akan benar-benar menghancurkan segalanya jika mereka tidak bisa mengendalikan diri mereka.

"What do you think?".

Tanya minseok pada Taemin yang sejak sampai pada perbatasan wilayah, hanya diam dan tidak memberikan atensi apapun. Taemin masih diam dan tidak menghiraukan keberadaan minseok.

"Hey, you hear me?". minseok bertanya sembari menggoyangkan bahu taemin untuk mengembalikan atensi taemin. And he did it.

"Oh, i'm sorry minseok. I don't know, menurutku hal ini aneh, aku. Tidak pernah setakut ini sebelumya".

"You? Scared? ..ppfftt hahahaha..".

Minseok tertawa dengan kencang membuat taemin menatap tajam dirinya. That's not funny. Minseok pikir ini lelucon. Ini adalah benar yang taemin rasakan saat ini. Ketakutan yang sangat besar.

"Apa yang kau tertawakan?". Desis taemin.

"You !! Hahaha, kau yang terkuat diantara kami, and you say to me, if you scared? Haha, its funny right?".

"Fuck!! This is not funny Drafi".

Beberapa dari pasukan malaikat menatap keduanya yang terlihat sedang tidak akur hari ini. Minseok telak terdiam ketika taemin sudah menyebut nama aslinya karena itu artinya taemin benar-benar serius dan tidak sedang bercanda. Matanya berkilat marah dan berapi-api. And then minseok menyesali perkataannya. If you want to die, then just keep joking. Bercanda saja, tidak perlu ikut berperang. Karena mungkin kalian akan mati dengan sendirinya.

"Sorry". sesal minseok dan berlalu dari dekat Taemin. taemin sedang mangalami bad feeling. Dan pasti susah mengembalikan semangatnya kembali. Terutama tentang kematian yang pasti akan terjadi.

Taemin berdecak dan mengalihkan tatapannya. sesuatu yang masih sangat mengganggu fikirannya saat ini yaitu perkataan jongdae kemarin malam kepadanya dan teman-temannya yang masih sangat terngiang jelas di telinganya.

'We will die, listen to me, king lucifer dia terkuat dan tak terkalahkan, aku bermimpi kita semua mati, kau tau sendiri jika Malaikat bermimpi,  berarti mimpi itu lah yang pasti terjadi suatu hari nanti. I believe O theos will save our life.jika kita mau meminta ampun dan juga kita harus bisa membuat pertempuran ini tidak terjadi atau kita akan menjadi debu'.

Taemin mengacak-acak surainya dengan brutal. Ia benar-benar telah kehilangan akal sekarang. Mungkin apa yang dikatakan jongdae adalah benar dan harus didengarkan. Tetapi, bagaimana cara menghadapinya Mereka sudah sangat terlambat, esok hari semuanya akan berakhir. Dan mungkin tidak akan ada lagi bangsa malaikat. This is the end.

"aku tau kau mulai ragu dengan pertempuran ini".

Sebuah suara lembut menyadarkan taemin dari acara lamunannya. Ia menatap ke arah belakang nya dan menemukan tetua jessica berada disana sembari tersenyum ke arah taemin lebih tepatnya menyeringai. Taemin melirik malas dan kembali menghadap jalan di depannya.

🔥LUCIFER AND FALLEN ANGEL🔥 || JAEHYUN X TAEYONGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang