Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
• • • • •
༛༛ ༛ ༛༺༻༛ ༛ ༛༛
Seandainya Hyunjin tidak pergi ke toilet, hal ini tak akan pernah terjadi.
Seandainya Hyunjin membujuk kesayangannya ikut menemani, hal ini tak akan pernah terjadi.
Seandainya Hyunjin lebih memilih firasatnya, hal ini tak akan pernah terjadi.
Namun, nasi sudah menjadi bubur. Kesayangannya tak berada di tempat seharusnya.
Ia hilang. Entah kemana.
Hyunjin berkeliling mencari dimana adik kesayangannya berada. Menanyakan kepada semua orang. Tapi tak ada satupun yang mengetahui dimana adik kesayangan satu-satunya.
Hwang Felix menghilang.
Hyunjin yang waktu itu berumur 17 tahun linglung. Tak tahu harus bagaimana lagi. Yang bisa ia lakukan adalah menangis hingga malam. Pulang dengan kacau dan berakhir dimarahi oleh kedua orang tuanya.
Kedua orangtuanya sama-sama kalang kabut.
Mereka melapor ke polisi. Ingatan Hyunjin kala itu, adiknya memakai sweater berwarna peach, rambut blonde, serta memakai celana jeans pendek selutut.
Hyunjin benar-benar berharap, Felix bisa kembali ke keluarganya.
###
Sudah 2 bulan berlalu.
Hyunjin frustasi. Para polisi itu tidak mengabarkan apapun. Kedua orangtuanya pasrah. Menunggu keajaiban benar-benar terjadi pada mereka.
"Hyunjin sayang, makan dulu ayo?"
Suara lembut mengalun. Hyunjin tak merespon. Ia hanya memandang pigura yang terpajang di atas meja belajar. Dirinya dengan Felix.
Sapuan halus di rambutnya membuat Hyunjin mendongak. Netranya disambut senyuman hangat milik sang Ibu.
"Makan dulu yuk? Kamu belum makan dari pagi. Kasian perut kamu, kamu ga kasian hm?"
Hyunjin menggeleng pelan. "Aku ga lapar ma."
Ibu Hyunjin menghela nafas. "Ayo makan sayang."
Tangan Hyunjin mendorong pelan sendok yang diarahkan. "Ma, aku ga bisa makan dengan tenang. Gimana sama Felix ma? Apa dia makan dengan baik? Apa dia sehat atau apa dia masih hidup?"
"Hyunjin...."
"Aku ga mau makan maaa.."
Akhirnya sang ibu menyerah. Ia menaruh nampan berisi makanan di meja nakas.
