•Jangan lupa Follow penulisnya ya Kaka, dan vote juga• 😊
*Malam ini aku akan bertemu ka Mike, aku sudah bersiap-siap agar nanti ketika di jemput aku udah siap, jam sudah menunjukkan pukul 8 . Tapi ka Mike belum juga datang, ku hubungi tapi tak tersambung, aku bingung harus bagaimana dan aku khawatir ..
Tapi ketika aku menunggu tiba-tiba terdengar ketukan pintu, lalu sebelum aku buka pintu, ku lihat di jendela dan ternyata yg datang itu kevin, aku sangat bingung entah apa yg harus aku lakukan? Bagaimana jika ka Mike datang juga.
Pintu tidak langsung aku buka, aku malah masuk kamar dan ganti baju tidur seakan akan aku sedang tidur, baru setelah itu aku buka pintu.
"Hoaaaammm sayang kenapa kesini gak bilang-bilang, aku kan gak siap siap." Ucap ku sambil mengucek mata agar Kevin percaya bahwa aku baru bangun tidur
"Hehehe maaf sayang, tapi tadi aku habis dari rumah teman ku dan kebetulan lewat jadi aku mampir kesini dan ini aku bawa makanan buat kita makan". Jawabnya sambil menunjukkan makanan yg dia bawa
"Oh gitu, tapi aku sudah makan." Ucapku yg sebenarnya mengharapkan dia cepat pulang
"Tapi aku lapar sayang , aku masuk ya, aku mau makan disini." Jawab Kevin yang berjalan masuk ke rumah ku tanpa di persilahkan
Ketika Kevin makan, tiba tiba ponsel ku berbunyi dan itu telpon masuk dari ka Mike .
"Sebentar ya sayang , aku angkat telepon dulu, kamu lanjut makan aja." Ucap ku sambil pergi meninggalkan Kevin
"Hallo Aluna sayang, maaf ya aku baru mengabari kamu, sepertinya pertemuan kita di batalkan, aku tiba tiba ada urusan di luar kota, aku akan pulang satu Minggu lagi, kamu gak marah kan?" Ucap nya dengan nada yg sangat lembut
" Oh gitu, ya udah gak papa ko. Kita bisa bertemu nanti ketika ka Mike sudah pulang, hati hati dan jaga kesehatan, aku disini menunggu". Jawab ku yg sedikit kesal tapi lega juga karena tidak jadi bertemu malam ini
"Ya sudah kamu tidur ya sayang ini sudah malam , aku masih banyak kerjaan, selamat malam". Balas dia dan seperti biasa langsung mematikan telepon tanpa menunggu jawaban dari ku
***
"Telepon dari siapa sayang? Penting kah?" Tanya Kevin yg sedang bersiap untuk pergi
"Itu dari mama, eeehhh seperti nya akan segera pulang? Sudah selesai makan kah? Tanya ku
"Iya aku akan pulang, kalau aku harus menunggu mu selesai telepon, bisa mati kelaparan." Jawab dia sedikit menyindir
"Iiisss kamu ini, ya sudah pulang sana hati hati ya, aku mau tidur." Jawab ku sambil mendorong nya keluar rumah ku
"Eh aku di usir nih, ya sudah aku pergi deh, dah kamu langsung tidur dan kunci pintu." Jawab dia yg langsung pergi
Untung saja malam ini Tuhan masih berpihak padaku Sehingga masalah besar tidak menghampiri ku malam ini
****
~semoga suka dengan part ini ya kaka, terimakasih~
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Me choose
Short Story*Follow dulu penulisnya ya* (No Copas) Ini perasaan hati tak pernah bisa ku bohongi , menyayangi kalian adalah kebahagiaan dan disayangi kalian adalah kebanggan , akankah semuanya terus berjalan Seiring dengan kebohongan yg aku perbuat. ...
