Prolog

8 2 0
                                    

Yg nggk mau ngasih bintyang atau saran yah gak usah, asalkan kalean bahagia aja dehh, kayak kata mantan asalkan kamu bahagia katanya hehehhehehehehe, dulu mang sekarang mah nggak, ohiya betewewwww gue itu nggak punya mantan ingat! cuman terinspirasi ajah untuk ngebahagiain para jomblo-jomblo dari Zigot:))

HAPPY READING YOEHHH!.
Up-nya nggak jelas kayak janji doi sama situ, heuheu, nggak kok sini aing kasih kejelasan yaitu dayyyy, Kamiss dannn dannn dannn digoyang digoyang yanggg yangg sayanggg ituhhhh Hariiiiiiiiiiiii iniiiiiii heheh hari ini hari apa yah hariii Senennn kan biasanya ibu-ibu ke pasar jadi yah hari senin aja okeh.

🐻🐻🐻

Okey, kembali membuat garis coretan di buku hitam dengan hiasan pink, hehe
Sederhana, But i like huhuu
Perlu pertimbangan sebenarnya,
Perlukah menulis kisah lampau yang berlalu sekitar 2 bulan yang lalu?
Patutkah dikenang di buku blackpink ini dan suatu saat akan mengenang?
Entahlah, tapi tak ada yang salahkan jika menulisnya? Sebagai kenang kenangan saja kan? Seperti kisah kisah yang lain di lembaran kertas putih ini, hoho

Beginilah,
Ada hari dimana sedihnya minta ampun,
Tersenyum tapi serasa ada yang kurang lengkap, Lebih tepatnya pura-pura, agar tak ada yang tersinggung,
Berubah, bukan berubah sebenarnya, seperti tak ingin berjumpa namun takdir berkata lain dan tetap berjumpa walau tak saling sapa?

Apa kata orang?
Dulu diibaratkan Magnet Kutub Utara dan Magnet dengan Kutub Selatan yang saat di dekatkan susah banget dilepasin, Tapi tiba-tiba Magnet Kutub Utara berubah haluan menjadi Kutub Selatan, yang mana setiap kali kutub selatan yang satunya mendekat kutub utara yan udah jadi kutub selatan selalu menjauh, miris? Sangadd, banyak pertanyaan dari orang-orang ada apa? Yah cuman bilang nggak apa apa pluss senyum manis yang dibuat-buat dengan racikan gula pasir dengan takaran yang pass agar mereka nggak banyak tanya lagi, dan mereka yang nanya gitu palingan bales -Oh-.

Ketika berjumpa, mau senyum tapi takutnya ditatap datar doang, sakit tauuu
Ketika lewat, Masya Allah, Maskulinnya itu nempel banget, udah jadi ciri khas dia,
Ketika tanpa sengaja bertatap mata, eh mau dipertahanin karena mau baca lewat matanya apa yang sebenarnya dia rasakan tapi eh takut dosa, zina mata dong, jadi palingan cari objek lain ngelihatnya padahal sikon jantung sedang dalam masa demo besar-besaran.

7 jam sama dia, nggak ada kata hai atau panggilan walau hanya sekali,
Perubahan yang sangat drastis,
Tapi, yah apalah hak si dia tong,
Nggak bisa maksa? Kita apanya dia?
Temen doang kan? Jangan harap lebih deh,
Dia.Cuman.Temen.

Yah mungkin cukup sampe sini doang, soalnya air mata gue udah nggak bisa nahan lagi di pelupuk senja karena ingat kenang-kenangan sama si dia. Suka suka gue mau alay kayak gimana, siapa coba yang berani ngambil buku ini? Atau sampe baca buku ini?

Jangan salah julukan gue di sekolah itu yah palingan macan betina, itu nama pendeknya mau yang panjang? Ini, Macan yang dilahirkan dari sepasang macan yang garang truss, hhee stopp lo bilang apa? Lo bilang bonyok gue macan? Awas lo yahh!! Ih gaje Naudzubillah, hanya orang-orang yang ber-iq 3000 yang paham maksudnya, kalo nggak paham nggak usah dipaksain emang udah kenyataan kalo lo itu begonya dari tahun-tahun kemaren.

Tue, january 7 (2019)

Bertanda,

Mss. Nobody

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 17, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

BULLSHIT.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang