4. Problem

30 6 1
                                    

Aku seperti mengenal suaranya' batin zain

🌹🌹🌹

Maaf banyak typo gaes:)

ZM MAll termasuk mall internasional yang sudah sangat terkenal di beberapa belahan dunia. ZM MAll merupakan salah satu mall yang bernaung disalah satu perusahaan ternama, yakni Zmarkcls Group.

Sebelum Zmarkcls Group diambil alih oleh seorang trilioner tidak lain adalah anaknya sendiri, perusahaan tersebut bernama Markcls Group saja. Namun trilioner tersebut ingin menambahkan awalan Z didepan Markcls, itu pun ia harus merundingkan nya selama 1 Minggu bersama ayahnya Arthur Markcles.

Bukan mall namanya jika sepi, meskipun banyak tempat wisata ataupun apalah itu yang biasa ramai akan pengunjung, mall tidak akan pernah sepi. Apalagi jika ada diskon besar-besaran para wanita dari yang muda hingga tua, dan dari kalangan mana saja pasti banyak memenuhi mall. Walaupun itu hanya sekedar berbelanja atau refreshing.

Di dunia ini tak semua orang menyukai keramaian dan tak semua orang juga menyukai suasana sunyi. Sama halnya dengan pria berperawakan tinggi, badan yang proposional, rambut hitam, mata tajam berlensa abu-abu yang membuat wanita mana saja akan bertekuk lutut jika menatap matanya, rahang tegas dan bibir seksi yang tak pernah terlihat tersenyum. Pria tersebut tidak lain adalah Zain Arnold Markcles anak kedua pasangan Arthur Markcles dan Kathryn Celicona. Ia tengah berjalan membelah keramaian mall, ia tidak suka keramaian. Ia tidak suka suara bising, ia hanya menyukai suasana yang tenang.

Banyak orang memandangnya dari yang memiliki rasa kagum akan hal penampilan, harta dan apapun yang ia miliki. Namun tak sedikit juga yang memandangnya sinis dengan tatapan tajam menusuk, salah satunya gadis berbaju casual yang dipadukan dengan sneakers putih. Gadis tersebut sedang menikmati es krim nya disalah satu bangku santai mall tersebut. Ia memandang Zain dengan tatapan yang tidak enak dilihat.

Zain berjalan dengan santai ke arah gadis itu dan membuka kacamata hitamnya yang dari tadi menutupi mata indahnya itu. Ia memfokuskan pandangannya kearah gadis yang tengah menatapnya sinis itu.

'mata itu' batin Zain

Dadanya terasa sesak ketika menatap mata gadis itu. Zain berusaha agar tidak berbalik ke arah gadis itu
Ia merasa sesak mata itu mengingatkannya pada seseorang.

Naya POV

"Rasanya ingin ku congkel mata mereka dan menjahit mulut mereka," ujar ku

"Sabar nay sabar hahaha. Maklumlah namanya dilihatin cogan ya gitu. Apalagi cogan nya kayak gitu ahaha," ucap Karin seraya menunjuk seorang laki-laki yang barusan melewati mereka berdua.

Ya namaku Nayara Felix, aku anak ke tiga dari empat bersaudara. Aku bergelar Master of Computer Science (MCompSci), lulusan Oxford University. Aku merupakan salah satu mahasiswi yang lulus melalui jalur beasiswa, aku sangat bersyukur akan hal itu. Semua terjadi atas izin Tuhan dan dukungan, kerja keras serta doa dari orang tuaku selama ini.

Sekarang aku sedang bersantai menikmati masa liburan ku. Lusa aku akan melakukan interview disalah satu perusahaan ternama, aku belum tahu apa nama perusahaannya intinya Karin yang menyuruhku untuk mengikuti interview disana.

Karin bekerja di perusahaan tersebut kurang lebih 3 tahun, dan sekarang perusahaan tersebut membutuhkan beberapa karyawan yang bisa dalam bidang IT. Jadi ini adalah kesempatan emas yang harus aku ambil, begitu kata Karin.

Skip

"Sabar sih sabar Rin, tapi ga gitu juga kali. Dan tu cowok gayanya sombong banget ihh, ga ada senyumnya datar kayak dinding kamar aku tau ga!" Ketus ku

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 11 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Desired Story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang