Taeyong pov
Hubungan gue sama hyuna gak ada titik terangnya kalo boleh jujur gue kangen sama hyuna
Gue kangen manjanya , marahnya ,semua yang ada di hyuna gue kangen bangetGue coba buat ngehubungin hyuna dan nihil gak pernah ada respon sama sekali
Hari ini gue kuliah seperti biasa
Diperjalanan gue ketemu jisoo
"Ji gimana kesehatan kamu ada perkembangan?
"Lumayan sih"
"Lo gak kontrol ke dokter ji?"
"E-eh iya yong"
" Mau gue anter gak?"
"E eh gak usah aku bisa sendiri kok yong"
" Oh yaudah"
"Lo udah minum obat?"
"Udah yong"
"Yaudah semoga lo cepet sembuh ya"
Ucap gue sambil nepuk bahunya jisoo buat kasih semangat"Eh kalian kok berduaan?"
"Gak sengaja ketemu jen"
"Oh ,, kalian cocok deh kalo balikan"
"Gue cuman mau temenan sama jisoo gue udah punya hyuna"
"Masih lo pertahanin cewek kayak gitu?"
"Jen jangan gitu song" ucap jisoo ke jennie
"Ini semua salah gue jen, dia marah ke gue juga salah gue kok"
"Mending putusin aja"
"Gak gue gamau" gue ninggalin nereka berdua dan menuju kekelas
Taeyong pov end
Hyuna pov
Gue lagi di toilet sama jena
"Jen gue capek sandiwara depan taeyong"
Gue yang denger mereka ngomong dengan inisiatif gue nyalain perekam suara yang ada di hp gue
" Ya kan itu bagian dari rencana kita ji biar dia balik ke lo dan putus sama hyuna" tanpa sadar tangan gue mengepal dengerin mereka ngomong
"Ya masak gue harus akting teusjadi orang sakit"
"Yaudah sih kalo lo mau lepasin taeyong silahkan"
Gue yang udah gak tahan sama mereka akhirnya gue keluar dari bilik sambil tepuk tangan
"Oh jadi ini kelakuan sahabatnya taeyong?"
"Kalian berdua gatau malu banget deh" ucap jena
"Hahah sekarang lo ngerti kan niat kita , putusin taeyong sekarang juga"
"Lo siapanya bisa bilang kayak gitu "
"Gue mantannya "
"Dasarnya lo tu gatau malu emang , gatau tempat"
"Gue ga peduli asal taeyong jadi milik gue"
"Gue bakal bikin keinginan lo itu gagal liat aja"
Gue keluar sama jena dan nyari taeyong
Gue berlari dan masih dikejar sama jisoo
"Yongg..." Teriak gue yang liat taeyong duduk di taman
" Apa yang ..."
"Aku mau ngomong sama kamu"
" Mau ngomong apa?"
"Sebener.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Pacar
RandomKalo masa lalu cuma mengingatkan luka buat apa dipertahankan . . . . . . Selamat membaca