22. Don't Go

309 35 16
                                    

Saat pulang Kyungsoo memeluk Seohyun, mencari kenyamanan. Seohyun tahu dari pelukan anaknya kalau lagi ada masalah.

"Anak Eomma sudah pulang??" Sambil mengelus rambut Kyungsoo sayang.

"Iya Eomma.. baru saja pulang.."

"Kenapa wajah kamu di tekuk gitu??""

"Eomma... Kyungsoo bingung.."

"Ada apa?? Cerita sama Eomma.. sini Duduk di samping Eomma.."

Kyungsoo menuruti kata ibunya dan duduk di samping sebelah kanan Seohyun.

"Ada apa??"

"Eomma tahu Jongin sahabat baru aku??"

"Iya, Kim Jongin yang dulu kamu cerita selalu di siksa di sekolah kan?" Ujar Seohyun.

"Iya Eomma.."

"Terus ada apa??"

"Begini Eomma..."

Kyungsoo pun menceritakan semua tentang Jongin sampai saat Jongin bangun dan seolah tidak mengenalnya. Seohyun mendengar tanpa ada yang membantahnya. Kadang-kadang mengangguk, kadang juga sampai memasang wajah bingung dan heran.

"Begitulah ceritanya Eomma.. aku tidak tahu.. kenapa Jongin berubah!"

"Sayang.. mungkin saja Jongin trauma.. sehingga dia tidak mau berteman lagi.." tebak sang ibu.

"Apa benar begitu Eomma??"

"Mungkin saja.. secara dari cerita kamu kalau Jongin sebelum kenal kamu banyak yang menyiksa Jongin sehingga dia trauma dan tidak mau memiliki teman lagi. Mungkin kerja otak Jongin mulai menurun sehingga dia mulai tertutup pada siapapun.." tebak Seohyun.

"Terus aku harus apa Eomma?? Aku tidak mau kalau Jongin menjauh.." sahut Kyungsoo sedih.

"Justru kamu harus menemani Jongin sehingga dia tak pernah merasa sendirian lagi.. buat dia merasa nyaman dan tak merasa dikucilkan lagi.." saran Seohyun lembut sambil lagi-lagi mengelus rambut Kyungsoo.

"Baiklah Eomma.. aku akan melakukan apa yang Eomma suruh.." sambil memeluk ibunya erat, "..aku sayang Eomma.."

"Eomma juga sayang sama anak Eomma ini.." sambil membalas pelukan Kyungsoo.

Setelah beberapa menit pelukannya terlepas.

"Eomma mau tanya.." ujar Seohyun ragu.

"Tanya apa Eomma??"

"Apa anak Eomma ini menyukai Jongin??"

Kyungsoo terkejut dengan pertanyaan ibunya itu, lalu dia menggeleng cepat kepalanya.

"Tentu saja tidak Eomma. Kenapa Eomma sampai berpikiran terlalu jauh??"

"Buktinya tadi kamu sangat khawatir dengan Jongin.. sampai memasang wajah sedih begitu.." sahut Seohyun menggoda anaknya.

"Eomma.. aku hanya menganggap Jongin sahabatku.." sergah Kyungsoo.

"Bisa jadi sahabat jadi cinta??? Seperti di novel-novel jaman sekarang.."

"Eomma berhenti mengikuti kisah novel sama kisah nyata.. itu sangat berbeda.."

'kenapa Eomma malah mengikuti kisah novel? Seperti Luhan saja..',  batin Kyungsoo aneh.

"Kata pepatah 'Tidak ada persahabatan antara laki-laki dan perempuan.. melainkan salah satu dari mereka bahkan keduanya ada yang memiliki perasaan lebih'.. kamu percaya???"

"Aku percaya Eomma.." Kyungsoo menjeda ucapannya, "..tapi aku yakin, aku dan Jongin pengecualian.."

"Kenapa kamu bisa seyakin itu??" Tanya Seohyun semakin menggoda anaknya.

SECRET TWO HEARTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang