Kalian tahukan kemarin Disty baru saja ulangan sejarah ?. Dan sekarang adalah pengumuman nilai ulangan sejarah, Disty rasa nilainya akan hancur seperti biasanya bahkan ini akan lebih parah dari biasanya.

Disty terus memegangi jantungnya yang berdetak kencang ketika Pak Suwito masuk ke kelasnya. Apa mungkin Disty jatuh cinta sama Pak Suwito ?.

"Oke bapak akan langsung beritahu nilai terbaik dan terburuk dikelas ini."

Jangan bilang lo yang terburuk Dis.., Tenang Dis.., jawaban lo udah pasti bener semua.

"Seperti biasa yang terbaik adalah Alka dan yang terburuk sudah pasti Adisty"

"Seriusan saya Pak padahal semalam saya mimpi dapet nilai seratus lho pak."

"Itu cuma mimpi Disty. Bapak gamau tau ya, mulai besok kamu harus belajar sejarah dan seni musik sama si alka"

Dasar si botak, jujur amat sih jadi orang.

Oke, sedikit info aja kalau sebenarnya Pak Suwito ini selain jadi guru sejarah dia juga jadi guru seni lebih tepatnya seni musik.

"Pak, Alka itu kaya manusia bayangan.  Saya takut belajar sama manusia bayangan"

Manusia bayangan  ? apa itu manusia bayangan  ?. Oke Disty kasih tau ya, Manusia Bayangan itu manusia yang kehadirannya antara ada dan ga ada. Kalian tahu kan  ? udah pokoknya kalian harus tahu.

"Alka kamu mau ngajarin Disty kan  ?"

"Hmm"

Yaallah jawaban macam apa itu, hanya deheman. Disty benci manusia bayangan, Disty juga benci manusia gapunya mulut. Dan kenapa sekarang disty harus belajar bareng sama manusia bayangan+manusia gapunya mulut. Kenapa YaAllah.

"Yasudah buka buku sejarah kalian."

Mulut pak suwito terus menjelaskan bagaimana jepang dan belanda menjajah indonesia selama ini. Kumis hitamnya terus naik turun ketika ia menjelaskan.

Disty terganggu dengan kumisnya yang terus bergerak-gerak, sumpah demi apapun disty jijik melihatnya. Selain kumisnya yang bergerak-gerak, kepala plontosnya juga membuat mata disty sakit. Sinar matahari yang masuk jendela kelas Disty kali ini sangat silau ditambah lagi pantulan dari kepala Pak Suwito, semakin membuat mata Disty sakit. Kalau begini caranya ia tidak akan pernah bisa fokus pelajaran Pak Suwito.

"Pak, kapan pelajaran bapak selesai ?"

"Eh , kamu gasuka sama pelajaran saya ? keluar sana!!!"

Bukannya merasa bersalah Disty dengan santainya melangkahkan kakinya keluar kelas. Lebih baik seperti ini menurut Disty dibandingkan ia harus terjebak diantara kumis dan kepala plontos yang menyebalkan itu.

"Ketua kelas, tolong ikuti Disty!!"

Mencurigakan

Disty curiga Pak Suwito menyuruh si ketua kelas untuk membuntutinya. Belum juga jadi artis, kenapa juga Disty harus dibuntuti seperti ini.

"Disty!! Daripada lo ga ada kerjaan mending ke perpustakaan ngerjain remedial lo!!!"

Disty berhenti sejenak. Kepalanya ia tolehkan ke belakang. Manusia bayangan, itulah orang yang meneriakinya barusan. Dasar manusia menyebalkan sama seperti si Pak kumis.

"Bacot, mending gue nontonin BTS daripada ngerjain remedial si botak."

"Terserah lo sih mau ngerjain atau ga. Intinya abis jam istirahat lo harus langsung balik kelas."
.
.
.
.
.

Sesuai ucapan si ketua kelas, ketika jam istirahat berakhir kaki kecil Disty memasuki kelas. Ia sangat menikmati jam kosongnya tadi, sebenarnya tadi tidak benar-benar ada jam kosong namun ia melarikan diri dari jam pelajarannya Pak Suwito. Lumayan Disty bisa keliling sekolah selama 30 menit.

"Ini tugas dari Pak Suwito buat lo" tutur si manusia bayangan sembari memberikan beberapa lembaran soal yang dibawanya tadi

MasyaAllah..., ini tugas banyak amat. Niat bunuh orang kali ya si pak plontos.

"Kalau lo gasuka atau mau protes, silahkan protes sama Pak Suwito"

"Gue kerjain kok manusia bayangan."

"Jangan panggil gue manusia bayangan, jijik dengernya"

"Bodo gue maunya manggil gitu gimana  ?"

Hening. Disty mulai mengerjakan tugas yang diberikan Pak Suwito.

"Dis..,"

Baru saja Disty mengerjakan satu soal dengan serius dan kali ini siapa lagi yang akan menganggunya.

"Yah, Lo lagi ngerjain soal si
Pak Suwito ya ? Berarti lo ga bisa nonton VLivenya si Taehyung dong"

"Eh Taehyung lagi VLive rin ?"

"Ini" tutur Arika sembari mengarahkan handphonenya kearah Disty.

Disty larut akan ketampanan taehyung sampai ia lupa tugasnya. Suara taehyung terlalu merdu untuk ia lewatkan, lebih baik ia diomeli pak plontos daripada harus melewatkan VLive taehyung kali ini.

"Kok cepet banget sih selesainya."

Wajah murung Disty mulai terlihat hanya karena Taehyung melakukan VLivenya terlalu cepat.

"Adisty Azzahra tugasnya udah rapih  ?"

Teriakan manusia bayangan membuat sekujur tubuh Disty menegang seketika.

Matilah kau dis...,

"Belum"

"Lo gaboleh balik sebelum tugasnya kelar, selesain sekarang."
.
.
.
.
.
.
.

TBC

Kan kan makin males dah ini yang baca, wajar sih. ceritanya gamutu
😑

Jangan galak2 Alka nanti kamu jadi jomblo terus, Mau?

Votement juseyo

HomeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang