Don't Say Good Bye

Cast

Cho Kyuhyun

Kang Min Kyung

Min Kyung POV

"Oppa, ayo cepat makan" perintahku pada Kyu oppa dengan nada ceria.

"Shireo!!!" tolaknya dengan bibir manyun. Dia selalu seperti itu, tidak pernah mau bila di suruh makan sayur.

"Oppa!!!" aku mendelik horor padanya sambil memainkan pisau dan garpu di tanganku.

"Aish..." dia mengumpat pelan dan akhirnya menyuapkan sesendok sayur yg langsung di susul dengan air putih. Mulutnya yg penuh dan wajah kesalnya membuatku ingin tertawa. Dia begitu lucu.

"Kau sama saja seperti Ahra noona dan Eomma, selalu memaksaku memakan sayur-sayur tidak enak ini" Di terus saja mengomel hanya karena beberapa potong sayur di piringnya.

"Sudahlah jangan cerewet oppa." ujarku sambil meliriknya sekilas. Wajah kesal nya terlihat lucu di mataku. Meskipun terus menggerutu dan protes, pada akhirnya dia tetap melahap sayuran-sayuran itu. Hahaha...kau kena Cho Kyuhyun.

'Tekk' Dia meletakkan sumpit dan sendok nya di atas meja. Tangan nys memegani dadanya. Aku menghentikan aktifitas makanku. Ku lihat wajahnya nampak pucat.

"Oppa...Gwaenchana?" tanyaku khawatir. Tak ada jawaban darinya. Dia nampak kesakitan. Aku mendorong kursiku dan segera menghampirinya.

"Oppa...kau baik-baik saja? Apa kau sakit oppa?" ku goyang-goyangkan tubuhnya, berharap dia mengangkat wajahnya dan mengatakan jika dia baik-baik saja. Oppa...kau jangan membuatku khawatir oppa. Jangan sakit oppa...jangan lagi. Aku tidak mau. Aku takut oppa.

"Oppa..." panggilku lirih. Tanpa terasa air mata sudah membanjiri pipiku.

"Oppa...jangan sakit oppa..." Dia mengangkat wajahnya. Dia menampakkan ekspresi wajah yg tidak bisa ku tebak? Namun sedetik kemudian, dia membuatku naik pitam.

Dia hanya MENGERJAIKU!!!

"Yak!!! Cho Kyuhyun!!!" seruku jengkel. Sekali lagi dia berhasil membuatku seperti orang bodoh.

"Apa kau sekhawatir itu?" Dia tertawa menyebalkan. Pasti kepalanya sudah sebesar bola basket sekarang. Aish...kau memang iblis Cho Kyuhyun!!!

Aku memanyunkan bibirku dan mengembungkan pipiku. Dia sungguh membuatku kesal.

Sejurus kemudian dia menarik wajahku menghadap padanya. Jantungku seolah bekerja lebih cepat saat jari-jari lentik nya menghapus sisa-sisa air mata di pipiku. Rasanya aku seperti orang bodoh di saat seperti ini. Atau aku memang bodoh? Aku terus mencintaimu meski ku tahu kau tidak menganggapku lebih dari seorang seorang dongsaeng. Aku sungguh bodoh jatuh cinta pada namja yg tidak peka sepertimu.

"Baboya!!!" Aku tersentak saat dia mendorong keningku dengan dua jarinya. Aish...kenapa ada makhluk semenyebalkan dia di dunia ini. Lebih menyebalkan saat aku menyadari betapa aku mencintai makhluk itu.

*****

"Yak!!! Cho Kyuhyun!!!" Seruku kesal.

"Waeee...??" Astaga...!!! Dia ini sebenar nya manusia atau iblis? Dia dengan seenak jidatnya menggunakan pahaku sebagai bantal dan dia masih tanya kenapa??

"Oppa...ppali irona" ucapku seraya mendorong-dorong kepalanya agar segera bangun. Tapi percuma saja, dia ini memang setan. Oppa? Apa kau memang mau membuatku kena serangan jantung? Jantungku tidak bisa bekerja dengar normal jika kau terus seperti ini. Kau ingin membuatku mati muda hah?

"Oppa..."

"Diamlah...Kau cerewet sekali" ucapnya datar,masih asyik dengan benda putih di tangan nya. Aku rasa aku memang sudah gila bisa mencintai iblis sepertimu.