penyesalan

33 5 0
                                    

Jimin Pov

==== entah apa yg merasuki perasaan ku sehingga aku merasakan penyesalan entah dari mana asalnya,sungguh menyakitkan tp aku tidak tau...

Mungkin kahh??
Hah tidak..tidak mungkin..
Mungkin aku terbawa suasana saja..

"Dasar yak park Jimin"...
( Memukul kepala mu sendiri)

( Menatap kedua tanganmu)
"Apa yang kulakukan tadi"
Huh.. ini pertama kalinya aku melayangkan tanganku di pipinya"

=======≠

Jimin POV end

Back to you POV

Kamu langsung lari dari kamar Jimin dan menuju kamarmu dgn terus mengalirkan air mata.

sesampainya di kamar kamu langsung membanting pintu dengan keras dan duduk di tepi ranjang sambil menangis.

"Wae?!!! Wae
Knp hidupku harus seperti!! ini apa aku tdk ditakdirkan untuk bahagia?? Apa aku tidak pantas mendapatkan kebahagiaan walau hanya satu hari??

Akkhhhh!!!!!
Kamu berteriak sambil mengacak rambut frustas

=Jdi kamar di rumah kamu tuh kedap suara yah)

SKIPP pagi
**

Kamu terbangun dgn posisi tidur duduk dengan sandaran kasur.
Semalam kamu tidur dalam keadaan duduk, mata yang masih sembab akibat tangisanmu semalam,

Dengan tenaga yg tersisa kamu berusaha berdiri walau sedikit merasa pusing.

Tanpa kamu sadari bahwa hari ini adalah pertemuan kamu dgn Jungkook sebelum merilis album baru kamu.

Dgn cepat kamu menuju kamar mandi. Sekitar 15 mnt km mandi dan bersiap
 

****

07.00 KST

Kamu turun dari kamar dan menuju dapur.

" Ahkk!! Aku lupa masak,bagaimana ini" ucapmu kebingungan=

Setelah berfikir sejenak kamu akhirnya memutuskan untuk memasak untuk jimin

Author POV

Walaupun y/n sedang marah kpd jimin, tp ia tetap melaksanakan kewajibannya sebagai seorang istri

- asekk.-

Walau sdh rapi siap ke kantor y/n msh tetap profesional dalam memasak walau sedang memakai dress di atas lutut dan tidak berlengan tidak menghalanginya.

Sekitar 20 menitan makanan yg y/n buat sdh siap dan saat y/n menata meja terdengar suara hentakan sepatu, dan refleks membuat y/n menghentikan aktivitasnya dan menatap sosok yg sedang berdiri di sebrang meja yg menjadi jarak antara Jimin dan y/n

Ingin rasanya y/n menyapa Jimin di pagi ini tp hal itu ia urungkan mengingat kejadian yg membuatnya tidak bisa berkata.

Jimin yg sedari tadi berdiri menarik kursi yg mendudukkan dirinya di salah satu kursi.

Author POV end-

Tanpa basa basi kamu meninggalkan Jimin dan beranjak pergi ke kantor
Tapi saat kamu melangkahkan kakimu kamu merasa namamu terpanggil dan itu membuatmu berhenti sejenak tanpa menoleh ke arah sumber suara tersebut.

from hate to loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang