Panglima Tempur - Hyunjeong [✓]

kisah panglima, (1)

"Jin, lo sama Jaemin langsung ke belakang mereka ya, disana ada markas kecil, kumuh. Disana bos mereka, tangkep, bawa sini." Perintah boss mereka, Yugyeom.

"Oke bos, gua berangkat"

"Oke bos"

Akhirnya, Hyunjin dan Jaemin meninggalkan arena pertempuran, atau yang kerap disebut tawuran itu.

Hyunjin dan Jaemin memisah, Hyunjin lewat jalur atas, melompati tiap-tiap rumah, memanjat sana sini untuk sampai ke markas yang boss mereka sebutkan tadi.

Sedangkan Jaemin, ia lewat jalur darat, berjalan biasa sambil mengendap-endap.

"HYUNJIN, LO DULUAN, GUA KETANGKEP" teriak Jaemin, belum ada 5 menit berjalan, Jaemin sudah tertangkap oleh kawanan musuh mereka.

Hyunjin panik, namun ia harus tetap tenang, hingga akhirnya ia sampai di markas tersebut.

Markas biasa, hanya sebuah rumah tak terpakai yang bahkan kayu-kayu penyangga atas rumah itu sudah copot.

Hyunjin mengintip, disana, ada Lucas. Ketua geng musuh mereka.

Hyunjin memutar, ia berencana masuk lewat belakang lalu langsung menangkap Lucas.

Setelah berada dibelakang rumah itu, Hyunjin masuk, dan akhirnya memukul tengkuk Lucas menggunakan tangannya.

Jatuh,

Selesai.

Peraturannya, jika salah satu boss mereka tertangkap, jatuh, atau pingsan, pertempuran selesai. Pihak yang kalah harus mengakui kekalahan dan tunduk kepada pihak yang menang.

BRAK!!

Setelah Lucas terjatuh, tak lama ada Hwall. Salah satu anak buah Lucas.

Ia terkejut, sembari membantu Lucas duduk dan bertanya beberapa hal.

"Boss? Are you okay?"

"Okay, kita kalah."

Hwall masih mencerna kejadian ini.

Lucas, Ia ditunjuk menjadi pemimpin bukan karena alasan biasa.

Ia memiliki indra pendengaran yang cukup tajam, ia bahkan bisa mendengar langkah kaki seseorang yang berjalan diatas air.

Namun, mengapa mereka kecolongan?

"Hyunjin, harusnya lo boss mereka. Lo udah kejam dan sadis walau lo diem. Semuanya bakal tunduk, kalau lo jadi boss. Percaya sama gue." Itu ucapan Lucas, sebelum memperintah Hwall untuk menghentikan pertempuran dan mengumumkan kekalahan kelompok mereka.

Hyunjin terkejut dengan ucapan Lucas saat itu, hingga akhirnya di pertemuan selanjutnya Lucas menceritakan semuanya.

"Gue, bener-bener ga denger apa-apa. Langkah nya terlampau tenang."

Semua yang ada disitu terkejut.

Jelas terkejut, mereka semua baru menyadari.

Hyunjin, ia manusia yang seakan dilatih untuk terjun di medan perang.