FINAL

33.1K 945 273
                                    

di dalam sebuah kamar yang agak gelap, dua orang lelaki berbeda saiz tubuh badan kelihatan sedang melakukan kegiatan panas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

di dalam sebuah kamar yang agak gelap, dua orang lelaki berbeda saiz tubuh badan kelihatan sedang melakukan kegiatan panas. hawa panas dapat dirasakan dalam kamar yang sejuk dengan penghawa dingin tersebut.

“hah, nghh, daddy, terlalu dalamhh,”

“tapi, nikmat kan, baby, ahh, goyang lebih cepat, baby, ahh,”

“ahh, daddy, batang daddy sangat besar, ahhnn, baby sukaaahh,”

Jaemin senyum, membelai lembut pipi sang kekasih. tangan yang satu lagi, mengusap punggung basah kerana keringat milik Renjun.

Renjun makin cepat menggerakkan badan naik turun, kadang memutar pinggulnya untuk mendapatkan kenikmatan yang lebih. telapak tangan di atas dada sang kekasih dengan mata berkilat nafsu memandang wajah jaemin.

“fuck, baby, jangan pandang daddy dengan pandangan begitu, daddy mungkin akan hilang kewarasan dan terus memperkosa mu sampai esok malam tanpa henti.”

Renjun terkekeh pelan. dia mengusap sensual dada penuh keringat daddy nya. “daddy tahu kan yang baby suka kalau daddy— urgh! ahhh, daddy, jangan terlalu kasarhhh,” badan Renjun terhentak di atas pangkuan jaemin. badannya jatuh dan automatik tangan melingkar di sekitar leher jaemin. “ahh, lagi, yeshh, daddy lagihh,”

Jaemin mendudukkan dirinya, bersandar pada kepala ranjang dan terus menghentakkan penis besarnya ke dalam hole kekasih munggilnya.

“mmhh, ahh, daddyhh, cepathh, lagihh,”

“baby suka?”

“yahh, sangat sukahh, ahh daddy,”

“buka mulutmu, baby, dan jangan berhenti mendesah.”

“ahh, mnhh, daddy~”

Jaemin memegang tengkuk renjun dan lidah menerobos masuk ke dalam mulut hangat Renjun. dia membelit dan menghisap lidah renjun dengan rakus. hentakkan makin keras dan kencang, tangan bermain di sekitar nipples merah muda renjun. badan Renjun seakan terbang. hentakkan pinggul Jaemin todak berhenti, terus menggempur titik nikmat nya tanpa ampun.

saliva membasahi dagu renjun, desahan demi desahan terus keluar dari mulut kecilnya dengan lidah Jaemin yang menusuk ke dalam mulutnya.

jaemin merapatkan lagi tubuh keduanya, melingkarkan tangan besarnya di sekitar tubuh renjun.

“ahh, daddy, ini terlaluhh, ahh, tolong, perlahanhh, terlaluhh, ahhh.”

Renjun merasa dia akan gila. hentakkan Jaemin semakin menjadi. ini terlalu nikmat dan dia boleh menjadi gila kerana ini.

“tutup mulutmu, baby, dan nikmati saja.”

Jaemin mengeram rendah, satu tangan turun meremas kasar pantat Renjun dengan kasar. penisnya semakin melesak masuk.

Renjun merasa pening. Jaemin bermain dengan sangat kasar. Jaemin memeluk badan munggil Renjun lebih erat dan tempo hentakkan makin cepat. dia mengecup leher putih Renjun, membuat tanda dan menghisap kuat. kepala turun ke dada Renjun dan terus menghisap dan membuat tanda yang banyak.

[II] DADDY , RENMIN 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang