Happy Reading..
Typo, pasti banyak di temui.
Di larang mengkritik apapun, karena gw tidak menerima kritikan.
####
Baekhyun,
Ini pertama kalinya ia serasa tengah menghadapi situasi yang mendebarkan jiwanya. Kegugupan yang luar biasa tiba-tiba menyergapnya, membuatnya tak mampu untuk berjalan maju maupun mundur. Ia tidak lah sedang di hadapkan pada hukuman eksekusi penembakan di tempat. Ia hanya akan bertemu dengan kedua orang tua sehun. Tapi, kenapa ini begitu menakutkan. Pikiran-pikiran aneh pun mulai melintas di otaknya. Ah, bagaimana jika orang tua sehun menyalahkannya karena masalah ini. Bagaimana jika mereka juga menuntutnya atau orang tuanya untuk bertanggung jawab. Ya, meski ia merasa tak bersalah dan hanyalah korban. Tapi, mereka orang yang memiliki kuasa, pasti mereka akan mencari cara untuk menyalahkannya hanya dengan kekuasaan mereka.
Ya Tuhan, kenapa ia tidak harus berpikir dulu dan mau saja mengikuti Ahjussi itu pulang ke rumah orang tuanya? Pikirnya.
Baekhyun terlihat semakin gelisah dan mencoba terus berpikir mencari cara untuk menyangkal semua tuduhan yang kemungkinan akan terjadi. Tapi kenapa sekarang Otak cerdasnya pun ikut mendadak buntu, ia benar-benar sangat gugup ketika sudah berada di dalam rumah keluarga sehun. Baekhyun refleks menghentikan langkahnya saat pintu dengan ukuran besar itu tertutup sempurna.
"Ya Tuhan, kenapa aku merasa gugup sekali. Aku hanya akan bertemu dengan kedua orang tua sehun dan bukannya bertemu dengan hakim persidangan. Tapi, perasaan ini benar-benar ingin membunuhku saja. Bagaimana kalau kedua orang tua sehun juga segalak anaknya dan justru menyalahkannya. Bagaimana kalau mereka juga akan menjadikanku sebagai pembantu di rumah mereka juga?. Tidak, aku tidak ingin selama sisa hidupku terus menjadi seorang pembantu. Aku masih ingin bermain dengan kyung dan juga minnie oenni. Aku juga ingin berkencan dengan chanyeolli, dan aku juga masih ingin menggapai masa depanku nanti. Jika aku terus menjadi pembantu selama hidupku, aku pasti nanti akan menjadi perawan tua yang menyedihkan. Ah tidak, ini tidak bisa aku biarkan terjadi dalam hidupku. Apa sebaiknya aku kabur saja dari sini ya?"
"Hei gadis tengik!! Apa yang sedang kau lakukan dengan berdiri saja di situ? Cepatlah kemari!"
Tepat ketika pikirannya tengah berkeliaran memikirkan kemungkinan yang belum terjadi, seketika suara sehun membuyarkan lamunannya. Baekhyun pun nampak tersentak kemudian mendengus kesal, lalu dengan ragu ia pun berjalan menghampiri sehun.
"Ahjusshi, tiba-tiba aku merasa ingin pulang saja!"
Sehun langsung mengerutkan keningnya, "kenapa?"
"Aku hanya merasa lelah dan ingin istirahat saja"
"Kita akan beristirahat di sini"
"Mwo? M,maksudnya kita akan menginap di sini?"kaget baekhyun tak percaya.
"Hmn, kenapa? Apa itu sangat membahagiakan bagimu sehingga kau berekasi seperti itu?"
"Ckk bahagia apanya, aku hanya...." mendadak baekhyun tidak dapat melanjutkan ucapannya. Ia merasa bingung harus mengatakannya atau tidak bahwa sebenarnya ia sangat gugup dan juga takut. Tapi, jika mengakuinya pada sehun. Bisa-bisa pria itu akan mentertawakannya dan mengambil kesempatan untuk mengancamnya.
"Aku hanya apa?" tanya sehun merasa bingung karena tiba-tiba saja baekhyun menghentikan ucapannya.
"Tidak ada" ujarnya ketus, dan sehun terlihat nampak curiga tapi saat ini ia sedang tidak ingin berdebat dengan baekhyun. Karena bagaimanapun ia sedang berada di rumah orang tuanya.
"Oh ya, untuk saat ini kau tidak boleh memanggilku dengan sebutan Ahjusshi?"
"Memangnya kenapa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
I HEAR YOU (ON GOING)
RomanceKarena aksi gilanya mencium seorang pria tampan bernama oh sehun.Baekhyun terpaksa harus terjerat kedalam kehidupan pria tersebut.