"Kau seorang Queen.."
"Kau ditakdirkan untuk membunuh.."
"Kau..... Adalah God yang sesungguhnya.."
"Kau milikku...... Kira Queen...."
•
•
•
"Fwahh..hahh...hah.... Ck, sial banget deh emang hidup gue sekarang. Bahkan sialnya sampai ke mimpi mimpi juga. Salah apa sih gue ini.."Sirei bangun, dia mengalami mimpi yang bisa dibilang buruk.
Di mimpinya itu, terdapat 4 orang yang berdiri memperebutkan Sirei, entah apa mereka perebutkan dari Sirei. Tapi mereka benar-benar telihat sangat tertarik dengan Sirei.
"Huuftt, dah lah. Percuma mengeluh terus. Gue harus bertahan di dunia ini walau hanya untuk sementara. Gue keliling dulu deh."Ucap Sirei beranjak dari kandang kuda dan berjalan menuju ke arah pasar, walau hanya berjalan ke sembarang arah sih.
Sirei tak berjalan terlalu lama, dia pun melihat sekerumunan orang yang sedang melihat sebuah pengumuman di Board.
was..wess..woss...
Banyak orang yang membicarakan tentang pengumuman yang ada di Board tersebut. Sirei yang penasaran pun ikut terseret dalam keramaian tersebut.
Sirei menerobos kerumunan dan melihat sebuah poster yang bergambarkan sebuah wanita kecil yang tampak tak asing bagi Sirei. Lalu dia bertanya pada seseorang yang melihat poster itu juga.
"Anu.. Pak, itu gambar anak perempuan kan? Siapa itu? Apa dia seorang buronan?" Tanya Sirei penuh rasa penasaran.
"Ehh... Kau belum tau? Dia adalah orang yang telah membakar Woodland Forest."Ucap orang yang ditanya oleh Sirei.
'Kebakaran? Ohh kebakaran hutan kemarin yah.. Pelakunya sudah ketemu? Cepet bet dah, hebat jugak.. Dah lah gue juga kagak ada urusan ama ini kejadian. Apalagi gue korban kejadian itu, Hmmm..."Ucap Sirei dalam hati.
Lalu Sirei keluar dari kerumunan itu dan melihat kembali tubuhnya. Seperti yang dia duga, sepertinya tubuh Sirei kembali ke tubuhnya yang sebelumnya.
Sirei tak mungkin terkejut dan teriak-teriak tidak jelas di kerumunan orang sebanyak ini. Dia segera menuju kamar mandi secepatnya.
Setelah sampai di kamar mandi, dia memastikan bahwa tidak ada orang lain di kamar mandi tersebut. Setelah memastikan itu, dia berkaca dengan wajah yang sangat kebingungan. Dia meraba oppai nya. Saat dia sadar bahwa tubuhnya kembali seperti semula, seketika sifat Sirei menjadi lebih dingin. Entah apapun penyebabnya.
Setelah puas dengan tubuhnya sendiri, Sirei mencari lagi informasi di dunia barunya ini.
Masyarakat yang tinggal di kerajaan ini dominan dengan sifat yang arogan, seperti King mereka, Rycellin Dyrixional XI. Yup, ayah Wycel.
Namun tak semuanya memiliki sifat yang arogan, ada juga orang yang baik, hanya saja jarang di kerajaan ini. Salah satunya yaitu lelaki yang bekerja sebagai Blacksmith.
Sirei iseng memasuki tempat Blacksmith. Awalnya Sirei hanya datang untuk melihat-lihat, tapi dia berfikir kalau dia pasti akan membutuhkan sebuah senjata untuk dia dapat bertahan dari segala kemungkinan yang akan terjadi padanya.
"Anu... Pak, untuk berjaga-jaga, saya ingin membeli sebuah senjata untuk melindungi diri, pak. Apa bapak bisa merekomendasikan sesuatu untuk saya..?"Tanya Sirei sambil melihat lihat senjata yang ada.
"Hmm.. Panggil saja dengan sebutan Haganezuka, Pak Haga saja."Ucap Haga sambil melihat tubuh Sirei.
"Kau orang baru di kota ini?? Aku belum pernah melihatmu sebelumnya. Jika kau ingin membeli senjata, mungkin pedang kecil atau sebuah dagger pas untuk dirimu. Tergantung caramu menggunakan senjata nya." Ucap Haga mengambil sebuah pedang pendek dan dagger untuk Sirei.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kira Queen
FantasySirei Kagiri~ Perempuan nolep yang menghabiskan waktunya dengan bermain game. Entah bagaimana dia bisa pindah ke dunia lain. Berbeda dengan dunia nya yang dulu, Sirei yang dulunya hanya bermain game trus, di dunia barunya ini dia harus menghadapi ma...