TRUE LOVE NEVER ENDS

Bagian 5

Assalamualaikum teman teman
Akuuu balikkk
Yeeayyyyyy🎉🎉

Setelah lama gak nulis,akhir nyaa aku bisa nulis lagi😀
Di karenakan aku di liburkan dan ujian di rumah😙
Ini semua berkat virus Corona man teman.
Tetap tungguin lanjutan cerita absurd ku ini yaa🤗🤗

#Im come back😇

_____________________________________

Setelah acara makan malam yang tidak berguna itu,semua hidup ku berubah.Bunda sepertinya tidak sayang lagi pada ku,kejadian pada malam itu membuat ku kehilangan semangat hidup dan kebahagiaan ku seperti di renggut begitu saja.

Flashback on

"Kak Revan!!"

"Caca!!"

"Jadi kalian udah saling kenal,bagus deh,lebih mudah nyatuin nya"ucap bunda sambil tersenyum manis.

"Maksud bunda apa??"

"Nanti kita bahas,sekarang kita makan dulu" ucap ayah sambil mengajak tamu nya ke ruang makan.

Perasaan ku tak lagi baik,ada yang bunda sama ayah rencanain dan aku gak tau!!

Semua makan dengan tenang sambil  sesekali  ayah bercanda dengan orang tua nya kak revan.

"Caca sayang,ada yang mau ayah bicarakan dengan kamu nak" ucap ayah setelah selesai makan dan semua nya terdiam.

Aku pun tetap diam mendengarkan apa yang akan di bicarakan ayah.

"Ayah telah menjodohkan kamu dengan Revan ca,dan kalian akan menikah 2 Minggu lagi"ucap ayah.

Aku pun melotot mendengar apa yang di katakan ayah.

Di jodohkan??

Kak Revan??

Ya tuhan tidak pernah ada dalam mimpi ku mendapatkan orang seperti kak revan!!

Aku pun mencoba membantah

"Yah,ini gak bisa dong,ayah gak pernah bilang sama Caca dan sekarang ayah jodohin Caca gitu aja,Caca gak mau"ucap ku dengan sedikit emosi.

"Ayah tidak terima penolakan ca,kami sudah buat janji waktu kami belum menikah,kami akan menjodohkan anak kami apabila berbeda kelamin" ucap ayah tegas.

Aku tidak habis pikir dengan pemikiran ayah dan bunda, Perjodohan apa pada zaman yang sudah modern ini,aku pun kesal dan diam tak lagi membantah.

"Papa,Om bukan Revan gak mau di jodohin,tapi Revan punya pacar dan Revan juga gak mau nikah sama Caca yang manja gitu, Revan gak suka"  ucap Revan membantah dengan sopan.

"Siapa juga yang mau nikah sama cowok kayak Lo,bunda caca gak mau, terserah kalian mau bilang apa,caca gak mau!!" Ucap ku kemudian berlari menuju kamar.

Aku pun menangis dan kesal dengan keputusan ayah dan bunda.

Aku masih ingin merasakan masa masa kuliah ku tanpa ada nya hubungan pernikahan.

"Sayang dengerin bunda dulu ya" ucap bunda masuk ke kamar ku.

"Nak ini semua demi kebaikan kamu,bunda Sama ayah mau pergi ke Amerika untuk mengurus perusahaan kakek mu di sana,kamu butuh orang yang menjagamu di sini nak" ucap bunda lembut.

"Bilang aja perjodohan ini demi bisnis lagi kan,bunda gak sayang lagi sama Caca" ucap ku sambil menangis.

"Ca,ini gak ada sama sekali menyangkut bisnis،ini sudah perjanjian bunda dan ayah ku dulu,kamu gak mau liat bunda bahagia??"