51

15 6 0
                                    

Akhir ya?
Aku tidak sadar jika kita telah mencapai titik akhir dari sebuah cerita ini.
Awalnya aku kira kita akan terus bersama hingga sampai pada akhir cerita kita, tetapi kenyataan lebih pahit daripada ekspetasi.
Aku hanya sibuk berekspektasi tanpa memikirkan realitanya, dan yaa pada akhirnya kita berhenti sampai sini.
Meskipun dalam sebuah buku akhir adalah ketika sang pemeran sampai pada ending yang ia inginkan namun bagiku akhir dari cerita kita adalah saat dimana aku dan kamu berhenti secara tiba-tiba di tengah cerita.
Ya mau bagaimana lagi bukankah sudah terlihat endingnya?
Bukankah sudah jelas akhir dari cerita kita  ini? Memang cerita kita sangatlah unik sekaligus aneh.
Karena pada umumnya cerita diperinci secara jelas dari awal orientasi sampai pada akhir cerita tetapi berbeda dengan cerita kita.
Tokohnya datang secara tiba-tiba tanpa suatu kronologi yang jelas, terjadi awal munculnya masalah hingga menuju klimaks cerita namun tidak ada penyelesaian masalah sehingga langsung tertuju pada akhir cerita.
Cerita kita pun juga tidak memiliki pesan atau amanat yang patut untuk disampaikan kepada pembaca karena memang kita menyelesaikannya di tengah-tengah.
Bodohnya aku kala itu nge-iyakan ucapanmu, dan bodohnya kamu yang berpikiran pendek untuk mengakhiri hubungan ini alih-alih sebagai pelampiasan ego dan emosi.
Ya tidak ada yang murni bersalah dalam hal ini sebab kita semua bersalah.
Tidak apa lupakan hal itu karena mungkin kamu bukanlah pemeran pendamping dalam ceritaku dan aku bukanlah pemeran utama dalam ceritamu, jadi.....
Lembaran kita sudah berbeda, dengan judul yang berbeda pula dan tentunya dengan isi dan pemeran cerita yang berbeda pula buat apa diungkit toh sudah terjadi.
Makasih ya buat kamu yang pernah menjadi pemeran utama dalam hidupku maaf aku tidak bisa menjadi pemeran pendampingku lagi.

~Dari mantan pemeran pendampingmu~











Holaa~~~ udah lama aku gak ngunjungin cerita ini sampai terbengkalai kek gini, heheheh maaf ya aku kemarin-kemarin bilang chapter 50 end tapi aku malah buat chapter lagi heheheh makhlum aku gabut dan lagi mood buat quotes. Lumayan itung-itung nyapa para pembaca yang masih nyimpen cerita abal ini. Makasih ya selama ini udah mau ngunjungin cerita aku maaf juga quotesnya kepanjangan wkwkkw.

QUOTESKU (Lengkap)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang