PENDEMO

104 53 3
                                    


Hujan turun saat aku bersama denganmu di kantin favorit itu
Hingga kita terjebak
Menceritakan asal mula katak
Membahas manusia yang berlarian menghindari hujan
Dan tak lupa mengurai kisah kita berdua
Hujan awet kala itu,dan kamu memfitnahku nona
Katamu aku yang menyuruh mereka demo kala itu
Katamu aku yang menyuruh mereka turun untuk tawuran denganmu
Katamu aku yang menyuruh mereka datang untung berdiskusi tentang wanita yang ku cintai
Demi apapun nona,aku sama sekali
tidak pernah menyuruhnya
Ku kira hujan mengerti mauku
Hanya untuk menghabiskan waktu
Hanya untuk mengembangkan pipiku karena terlalu banyak tertawa
Hanya untuk berdua denganmu mendengarkan bisikan dari pendemo itu.

Tertanda
Tuan mu



Hujan Selepas SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang