Nama ku jaenna aku sudah SMA kelas 3 dan Jam 15:00 aku baru pulang dari sekolah dan aku mendengar suara preman di rumah ku mereka menyeret mama aku mereka datang untuk meminta melunasi hutang ayah aku Keluarga ku memiliki hutang dengan tuan jung
Preman"bayar hutang mu atau kami akan membawa anak gadis mu ke tuan jung"
Mama"kami janji akan membayar hutang itu tapi tidak dengan sekarang beri kami waktu seminggu lagi"
Preman"emang kau bisa mendapatkan uang 50jt dalam seminggu itu hal yang mustahil sudahlah beri saja anak gadis mu itu ke tuan jung"
Mama"tidakkk kami akan berusaha untuk mendapatkan uang 50jt dalam seminggu dan aku tidak akan pernah memberikan anak gadis ku kepada tuan jung"
Preman"terserah mu tapi kalau kamu tidak bisa melunasi hutang itu terpaksa anak gadis mu akan aku bawa ke tuan jung"
Preman itu pergi dan mama ku terus saja menangis meratapi kejamnya dunia jangan tanyakan ayah ku kemana dia sudah pergi bersama wanita jalang ayah ku meninggalkan hutang sebegitu banyaknya
"udah jangan nangis lagi ma jaenna akan berusaha untuk mendapatkan uang 50jt itu"ucap jaenna untuk menenangkan mamanya yang terus mengis
"mendapatkan uang 50jt dalam seminggu itu dari mana jaenna"ucap mama yang gk berhenti menangis
"jaenna yakin ma jaenna akan berusaha semampu jaenna"ucap ku untuk menenangkan mama
"Maafin mama ya nak kamu harus bekerja keras harus nya mama yang bekerja"ucap mama yang menyesali semua
"gakpapa ma jaenna akan berusaha mama gk usah ngerasa bersalah mama kan sakit gimana mama mau kerja jadi jaenna aja yang kerja"ucap jaenna sambil tersenyum walaupun hatinya ingin menangis
"Yaudah kamu masuk habis itu kamu makan"suruh mama padaku
Dan aku pun menuruti apa yang dikatakan mama aku masuk kerumah untuk menuju ke kamar aku pun membersihkan diri jam 16:25 aku harus pergi bekerja di sebuah kafe jarak dari rumah ku luamayan jauh
"ma aku berangkat ke kafe dulu ya"ucap ku untuk berpamitan kepada mama
"hati hati di jalan langsung pulang jangan mampir kemana mana"ucap mama menasihati aku hanya menanggapi dengan tersenyum
Aku ke kafe naik sepeda
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
