HAPPY READINGHH~
Erangan dari mulut Johnny terdengar. Karena sinar matahari yang terus menyinari kelopak matanya. Ia meraba-raba tubuh kekasihnya tapi ada sesuatu yang aneh menurutnya. Tidak mungkin kalau Ten mempunyai pEnis yang lumAyan BESAR kan?
Dengan tangan yang masih di gumpalan besar itu. Lelaki Seo itu membuka matanya kemudian mengerjapkan matanya. Dan alangkah terkejutnya, ia bisa melihat kalau bukan Ten di sebelahnya melainkan JAEHYUNN!
Jadi yang dipegangnya adalah PENIS JAEHYUN TADI?!
OHHH SHITTTT!
Rasanya dia ingin menjerit, ya namun dia urungkan karena takut menganggu lelaki Jung itu.
Dia mengedarkan pandangan, mencari Ten yang entah kemana keberadaannya.
"Ah mungkin dia sedang mandi." gumam Johnny cukup pelan hingga tidak bisa terdengar.
Dia turun dari tempat tidur, kemudian melihat jam dinding di langit kamar itu.
Jam 10 pikirnya~
"HEOLL JAM 10?! OH KAYAK MANA SAMA RANCANGANNYAAA!!" Dan terakhir ia bisa melihat kalau Jaehyun terjungkit dari tempat tidurnya dengan keadaan telanjang.
Lelaki itu terkejut, beneran terkejut!
Hampir saja jantungnya mencelos keluar:)Johnny mengidik ngeri sekaligus ingin tertawa juga, pasalnya ketika sih Jung itu melompat, penisnya juga ikut keatas.
"Kenapa john?" Karena tau situasi Jaehyun langsung menutupi tubuhnya dengan selimut yah terutama penisnya itu. karena ia merasa tidak nyaman terus dilihati oleh Johnny.
Sebenarnya Jaehyun terkejut, bukan terkejut karena jeritan johnny seperti kehilangan perawan namun ia bisa melihat penis panjang berukuran besar yang mengelantung dikedua pahanya.
"Oh punyanya jauh lebih besar dari punyaku." Gumam Jaehyun dalam hati
"Eergghh sebenarnya," gugupnya saat melihat Jaehyun terus melihat kearahnya. Yah Johnny juga mengerti dengan suasana ini, tapi tidak mungkin kan kalau dia harus mengambil selimut di tempat tidur itu lagi,"apakah Kau tidak lupa dengan rancangan kita." Ucap Johnny hati-hati.
Seketika mata Jaehyun terbuka dengan lebar, oh dia lupa mungkin akibat bercinta semalam dengan Taeyong, sebagian Memori akan rancangan itu hilang.
"OH JADI BAGAIMANA JHON?!" Johnny menutup telingannya. Oh apakah lelaki itu tidak bisa untuk mengecilkan suaranya?
Ah dia lupa siapa tadi duluan menjerit
"Sebenarnya rapat itu....."
Drrttt drrrttt.....
Dering ponselnya menghentikan perkataannya.
"Halo" ternyata yang menghubunginya adalah sekretaris pribadi, Bae Irene.
"OH JOHN KAU BARU MENJAWAB TELEPON KU DARI BERKALI-KALI AKU MENGHUBUNGIMU" Jangan bilang kalau Irene tidak sopan pada atasannya, pasalnya Irene adalah Saudara tirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
BECAUSE DARE(JOHNJAE&TAETEN)
Fanfiction𝑨𝒑𝒂 𝒋𝒂𝒅𝒊𝒏𝒚𝒂 𝒌𝒂𝒍𝒂𝒖 𝒌𝒆𝒅𝒖𝒂 𝒔𝒆𝒎𝒆 𝒃𝒆𝒓𝒔𝒂𝒎𝒂? 𝒌𝒂𝒓𝒆𝒏𝒂 𝒕𝒂𝒏𝒕𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒈𝒊𝒍𝒂 𝒅𝒂𝒓𝒊 𝒕𝒆𝒏???! > Fiksi, Harsh Words, Romance, Angst > Banyak 🔞 > Johnjae & Taeten > Yang Gak suka Homophobic Ato segala macem, mendin...