Keduanya sama sama diam dan menatap kosong ke arah bunga yang terpapang indah di taman itu.
"Aku mau kita akhirin semua ini" ucap gadis itu memecah keheningan. Pria itu langsung menoleh ke arah gadis itu dengan tatapan datarnya.
"Oh, yaudah lagian gue juga udah punya penggantinya" gadis itu berusaha untuk senyum dan menahan air mata yang sudah di pelupuk matanya.
"Long Last sama dia" gadis itu menepuk bahu pria tersebut pelan dan beranjak pergi meninggalkan pria itu yang sedang termenung dan masih menerawang kejadian demi kejadian selama 1 tahun ini yang sebentar lagi akan menjadi kenangan yang paling berharga.
Bohong jika ia bilang bahwa ia bisa melepaskan gadisnya begitu saja. Bohong jika ia tak sakit hati. Bohong jika ia tidak merasa kehilangan.
Semuanya ia lakukan demi kebahagiaannya. Biarlah ia tersakiti, biarlah ia yang harus menanggung semuanya, biarlah gadis itu mendapat kan kebahagiannya. Ia hanya tak mau gadisnya bertambah sedih ketika mengetahui semuanya.
S E N J A
to be continued avv
Baru kali ini bikin cerita teen-romance avv, semoga aku berhasil yavv avv !
See youu !
KAMU SEDANG MEMBACA
Senja
Teen Fiction"Coba aja Bulan ngga cerita in semua , mungkin gue ngga sepenasaran ini!" - Aluna Senja Dirgantara "Salah lo adalah , lo udah berani ngusik dunia gue dan ancurin seluruh benteng yang udah gue susun dengan rapi" - Arkan Putra Kamello Ⓒ2O2O
