0327 - Lizkook

You

Hallo
Aku kembali dengan cerita yang berbeda, karena hari ini adalah hari spesial ya, layaknya martabak bangk*

Cerita ini dibuat untuk merayakan ulang tahun Lisa yang ke 23(International Age)

Lisa : Solois Idol
Jungkook : Manager Lisa

Two shoot

Sebelum baca biasakan Klik Bintangnya ya hitung-hitung kalian menghargai karyaku, walaupun abal-abal dan aneh tapi satu vote dari kalian itu sangat penting buat aku.

Spam Comment juga,

Sorry for Typo

0327

.

Seorang lelaki telah memasuki apartemen yang sangat mewah, terbilang ini luar biasa mewahnya dengan harga yang tidak sedikit tentunya

Membuka pintu apartemen dengan perlahan, memasukan kode demi kode tanpa kesalahan, dia memasuk dan meletakan tasnya disofa yang berada di ruang tengah

Kakinya melangkah kearah dapur untuk mengambil segelas air minum, menengaknya dengan perlahan dapat dilihat dengan jelas jakunnya naik dan turun dengan konstan

Meletakkan kembali gelasnya diatas meja makan, matanya melirik kearah jam di dindin apartemen

Menghela nafas dalam dan melangkahkan kakinya menuju pintu kamar yang bertuliskan

Ppeu ppeu Room ♥

Mengetuknya tiga kali, menunggu jawaban dari dalam sana, namun tak ada balasan apapun

Dia membuka pintu kamar dengan perlahan, matanya dapat melihat seseorang yang masih terbalut selimut

Dia mendekati seseorang tersebut lalu membuka selimutnya dengan sedikit kasar, berjalan kearah jendela untuk membuka hordeng, membiarkan cahaya matahari memasuki ruangan luas tersebut

Mematikan AC kamar lalu berjalan keluar kamar dan menutupnya kembali, seseorang tersebut mulai terlihat gelisah diatas kasur, tubuhnya merasa panas dan peluh membasahi badannya

"eughhh.." mengangkat tangannya keatas demi meregangkan tubuhnya

"aww panas" tangannya mengipas tubuhnya yang basah karena peluh

Matanya menyiyit khas bangun tidur, menyesuaikan cahaya yang memasuki matanya, membuang selimut dengan kasar

Turun dari kasurnya dan berjalan keluar kamar dengan menhentak-hentakan kakinya

"Yak!! Jeon Jungkook!!!" jungkook yang sedang duduk sambil meminuh teh hangat diruang tv menoleh kearah sumber suara

"kenapa??" dengan santai tanpa dosa sedikitpun dia berucap

"kenapa katamu? Kau tak lihat aku kepanasan didalam sana" berjalan mendekati jungkook tangannya berada dipinggang dan matanya memincing tajam

Jungkook yang diperlakukan seperti itu tidaklah takut sama sekali, justru matanya tertuju pada kaus putih bergambar Unicorn yang basah karena keringat