Amora Darneshia, perempuan cantik blasteran Jakarta-Palembang ini di cap sebagai crazy girl di SMA Sakti katanya gadis gila tapi bersifat baik. Kadang teman-teman Rara sendiri sering di bikin bingung dengan tingkah kelakuan gadis ini yang sama sekali ga punya malu di depan umum, contohnya belum lama ini Rara konser di kantin dengan gatau malu nya, padahal di kantin banyak kaka kelas.
"Rara, kamu keluar sekarang. Bersihkan gudang dekat kelas 11 sama Bagas berdua, jangan sampai masih ada yang kotor. Jangan cari kesempatan, di sana ada CCTV!!" ucap Miss Nina.
Bagaskara Aditya, cowok idaman kaum hawa di sekolah, inceran kakak kelas dan para adek kelas. Cool, Manis, Dingin nya ini yang bisa ngalahin es batu. Bagas pernah sekali pacaran sama kakak kelas 12, hubunganya ga lama cuma seminggu banyangin. Bagas mutusin Clara karena peraturan nya yang ribet kayak jemput Clara buat ke kantin, nyuapin clara pas istirahat, kalian aja yang ngebayangin pasti ribet gimana bagas yang ngejalanin.
Bagas dan Rara sudah sahabatan sejak mereka SMP kelas 1, banyak yang bilang kalo mereka pacaran padahal Rara enggan pacaran dengan Bagas, alasannya kalian bakal tau sendiri nanti.
Sesampainya di gudang mereka berdua malah berdebat.
"Semua gara-gara lo gas, coba tadi gue panggil lo nengok ga bakal tuh Miss Nina nyuruh kita begini." ujar Rara
"Kalo ga penting gausah manggil gue." cetus bagas dengan gaya cool nya
"Sok penting lo." sindir Rara yang kesal dengan Bagas
akhirnya Rara mulai mengambil sapu di ujung gudang. Remang-remang dan lembab keadaan di sana, saat ia ingin mengambil sapu di ujung tiba-tiba keluar tikus dari tumpukan bangku.
"BAGASKARA ADITYAAAA." teriak Rara yang mempunyai phobia dengan tikus.
ketika Bagas ingin menoleh, Rara sudah memeluk erat bagas karena ia merasa takut.
"Ra.." gumam Bagas di kuping Rara.
"Gas ayok keluar gue takut di sini." ucap Rara dengan gemetaran.
Akhirnya mereka berdua memutuskan untuk ke kantin, dan memesan minuman. Suasana kantin masih sepi karena belum waktunya istirahat.
"Gas, sorry ya yang tadi. Sumpah kalo itu tikus ga ada ga bakal gue meluk lo, ogah juga gue." ujar Rara.
"Hmm." gumam bagas singkat.
"Bagas ih gue di maafin ngga?" tanya Rara.
"Beliin gue bakso sama teh botol abis itu gue maafin." ujar Bagas.
"Najis gitu banget lo sama bidadari kaya gue." ucap Rara
"Yaudah ga gue maafin." ujar Bagas.
"IYAAA IYAA BENTAR." cetus Rara di kuping Bagas.
Bagas hanya tersenyum melihat tingkah sahabatnya sendiri, hanya dengan Rara dia bisa banyak omong seperti sekarang.
****
Jam istirahat sudah berbunyi, semua murid keluar dari ruang kelas nya masing-masing.
"Ra lo gapapa kan?" tanya Fanny sahabat Rara di kelas.
"Lo ga di apa apain kan sama si Bagas?" tanya Larsa juga.
"Heh kalian ini ya, Bagas sama gue temenan udah lama ya kali aja dia ngapa-ngapain gue, bisa jadi debu dia sama bokap gue." ucap Rara
"Yaudah ah ayok makan." ajak Rara pada kedua temannya itu.
Ketika ia sampai di kantin dan ingin duduk, hanya ada satu meja yang kosong yaitu di pojok dekat kumpulan temen-temen Bagas. Jelas tidak ada yang mau duduk di sana karena bakal di godain sama geng Bagas.
Kecuali clara yang duduk di situ buat cari muka sama Bagas, dan Rara yang terpaksa duduk di sana karena tidak ada tempat lagi.
"Tempat duduk gue." cetus Clara.
"Maaf ya kaka Clara yang cantik ini tempat duduk punya sekolah jadi siapa aja boleh duduk." sindir Rara
"Heh lo ga usah sok cantik deh, bilang aja lo mau caper ke Bagas." sinis Clara.
Clara selalu berfikir kalau Bagas mutusin Clara karena Rara. Karena
cuma Rara cewe yang deket sama Bagas."Maksud lo apaan?" tegas membentak Clara.
Tanpa aba-aba Clara langsung menarik rambut Rara, sengaja Rara tidak membalas ga ada guna nya juga.
"Awas lo, kita bakal lanjutin nanti." bisik Clara sambil menumpahkan minuman di baju Rara.
Budayakan vote setelah membaca<3!!
#stayathome aja ya temen-temen Bagas bakal nemenin kalian selama masa Social distancing
KAMU SEDANG MEMBACA
Mantan Tapi Menikah
Teen Fiction"WEH WOY CALON SUAMI GUE KEMANA?KOK JADI INI ORANG?!"