part 19

3.2K 218 516
                                    

Pair : Eunhae/Hyukhae
Semi M

Warning : Typo!!!



Sudah seminggu Donghae pergi dari rumah. Mereka memang sudah mengetahui lokasi Donghae berada, tapi anak itu memutuskan untuk tidak mau pulang. Mereka terus membujuknya, dan jawaban yang mereka dapat selalu sama.

Suho? Dia hampir saja dikeroyok secara masal kalau Donghae tidak menghalangi mereka. Donghae bahkan mengancam akan melukai dirinya sendiri kalau mereka berani menyentuh Suho. Dan Suho sangat bersyukur akan hal itu.

Hyukjae, dia sudah seperti mayat hidup. Tidak ada yang dia lakukan selain mengurung diri dalam kamar Donghae. Makan, mandi, tidur, semua dia lakukan di dal kamar itu. Bahkan tidur pun dia memeluk boneka nemo Donghae. Hanya itu yang bisa dia lakukan untuk mengobati kerinduannya. Karena Donghae menolak untuk bertemu Hyukjae.

Hyukjae juga tidak masuk kantor. Dia tidak bisa bekerja dalam keadaan seperti ini. Berterima kasihlah pada Kangin dan Shindong yang mau menggantikan Hyukjae dalam mengurus perusahaan.

Yang dilakukan Hyukjae sekarang, hanya memeluk nemo dengan pandangan kosong.

"Pulanglah, baby. Maafkan daddy"

●●●

(Sekolah)

"Bagaimana keadaan daddy, Wookkie?" Tanya Donghae khawatir.

"Ahjussi sudah seperti mayat hidup, Hae. Ahjussi semakin kurus dan wajahnya sangat pucat. Dia juga mengurung diri dalam kamarmu. Dia benar-benar tak terurus, Hae" jawab Ryeowook.

"Benarkah?" air mata sudah berkumpul di pelupuk matanya. "Apa daddy tidak makan dengan baik? Kenapa dia mengurung diri begitu? Hiks apa aku harus pulang saja? Hiks"

Brak!!!

Mereka terkejut karena Kibum yang menggebrak meja.

"Kau tidak bisa pulang sekarang, Lee Donghae!" ujar Kibum sengit.

"Wae? Aku kasihan pada daddy, Bummie. Hiks"

"Jika kau menyerah sekarang, maka kau akan kalah! Dan wanita itu akan tertawa penuh kemenangan"

"Yang dikatakan Kibum benar, Hae. Kita sudah setengah jalan. Apa kau mau usahamu selama ini berakhir sia-sia?" tambah Yesung.

"Tidak, hyung. Hiks t-tapi aku hiks tidak tega pada daddy hiks"

"Kalau begitu, hapus air matamu. Kita lanjutkan pada tahap ke empat" ujar Kibum.

"Apa ini tidak terlalu cepat, Bummie?" tanya Ryeowook.

"Tidak juga. Habisnya Donghae tidak bisa melihat ahjussi menderita. Jadi, kita percepat saja. Semakin cepat, semakin baik bukan? Dengan begitu si nenek sihir akan tersingkir lebih cepat"

Mereka pun mengangguk setuju.

●●●

(Lee House)

19.00

Hyukjae masih saja mengurung diri di dalam kamar. Masih setia memeluk boneka nemo anaknya. Dia rindu melihat senyum manis Donghae lagi, rindu memeluknya, rindu rengekannya, rindu memanjakannya, rindu menciumnya. Hyukjae sangat merindukan anaknya, rindu Donghae-nya.

Cklek

"Oppa" Jieun masuk dengan membawa sebuah nampan yang berisi bubur dan air untuk Hyukjae.

DaddyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang