•
•
•Salah satu Leader dari Boy Grup terkenal di Korea baru saja menyelesaikan salah satu jadwal pemotretannya. Dan itu cukup melelahkan baginya.
"Kau lelah?"
Yoojin selaku manajer memperhatikan Taeyong yang baru saja masuk ke dalam mobil dengan wajah lesuhnya.
"Apa raut wajahku tidak cukup untuk menjawab pertanyaanmu?" ujar Taeyong lalu menatap sang Manajer setelah ia memakai sabuk pengaman.
"Ayolah, aku hanya ingin berbasa-basi sedikit."
"Ini bukan waktunya, Hyung."
Sang Manajer berdecak kesal lalu mulai menjalankan mobilnya. "Benar, kau memang tidak menyenangkan."
"Kata siapa?"
"Seluruh member."
"Baguslah."
•
•
•
"Woahhh..." kagum Lucas pada seluruh makanan yang baru saja dibawakan oleh sahabat Taeil.
"Woahhh..."
"Ah, maafkan dia ya, dia selalu seperti itu jika sudah berhadapan dengan makanan lezat," jelas Taeil pada kedua sahabatnya.
"Apa itu sudah menjadi kebiasaannya?" tanya Ten pada Taeil sambil berbisik.
"Ya, begitulah."
"Emm.. tak apakah jika aku dan Winwin berkunjung di sini? Ini adalah asrama Nct," Ten mulai gelisah.
"Tidak apa-apa Ten. Buktinya mereka nyaman dengan kedatangan kalian berdua."
"Hei, Yaeorobun! Yeorobun! Bukankah ini sangat lezat? Ahhh kita benar-benar harus berterimah kasih pada Ten-ssi dan Winwin-ssi," ujar Lucas sambil menikmati beberapa makanan tersebut.
"Yak! Bisakah kau makan dengan tenang?" Jungwoo mulai kesal dengan Lucas.
"Bagaimana bisa aku tenang jika ini sangat—"
"Bagaimana bisa kalian membawa orang asing untuk datang ke asrama kita?"
Seluruh member terkejut dengan kedatangan sang Leader. Ruangan yang tadinya riuh kini menjadi sunyi seketika.
"Ahh Taeyong, kau sudah tiba?"
"Asrama kita tidak diijinkan untuk menampung orang asing, dan kenapa kau melakukan hal itu, Hyung?"
"Begini .. mereka berdua adalah sahabatku."
"Aku tidak menanyakan mereka siapa."
"Mereka hanya ingin menjengukku, karena aku sedang sakit. Tidak bisakah seorang sahabat melakukan hal itu? Aku berjanji ini yang pertama dan terakhir aku membawa sahabatku ketempat ini."
"Ahh maafkan kami—"
"Apa kalian datang ketempat ini hanya untuk mencari kesempatan untuk melihat lelaki tampan?"
"Ck, padahal aku juga tampan," decak Ten.
"Hyung .." Winwin mulai memperingati Ten.
"Wae? Aku hanya tidak menyangka jika ia adalah seorang Leader yang angkuh!"
Perkataan Ten membuat sebagian member terdiam kaku, mereka benar-benar tidak menyangka jika Ten berani berkata seperti itu, padahal mereka saja tak berani.
"Tolong ulangi perkataanmu," ujar Taeyong.
"Kau adalah Leader yang angkuh dan sepertinya kau juga tuli." Perkataan Ten membuat seluruh member ingin tertawa.
"Mwo?"
"Emm, maafkan kami. Kalau begitu kami pamit." Winwin segera menarik tangan Ten untuk keluar dari asrama tersebut.
"Kau juga ingin pergi bersama mereka?" tanya Taeyong pada Taeil.
"Aku ingin mengantar mereka!"
"Winwin-ie, hati-hati di jalan!" teriak Yuta sambil melambaikan tangannya.
"Ten Hyung, aku akan menghubungimu setelah ini!"
"Woahhhh Xiaojun!!! Kau terlalu cepat untuk mengambil langkah!" seru Lucas lalu menepuk punggung pria tampan itu.
"Yak! Kau benar-benar mendapat nomor ponselnya?" tanya Jaehyun tak menyangka.
"Tentu saja." jawab Xiaojun sambil tersenyum.
"Ten? Siapa dia? Siapa yang sedang kalian bicarakan?" Taeyong mulai duduk di sofa dan menyandarkan kepalanya.
"Pria cantik tadi, yang mengenakan hoodie pink," jawab Xiaojun.
"Ahh pria pendek itu?"
"Yak Hyung!"
"Wae? Dia memang pendek dan juga cerewet."
"Tapi imut."
"Ck, imut dari mananya?"
"Awas saja jika kau tertarik padanya."
Taeyong mulai berdiri lalu menatap Xiaojun dengan lekat. "Maaf, tapi aku tidak tertarik dengan sesama jenis. Aku berbeda dengan kalian."
"Yak! Kau baru saja mengatai kami!" Johnny sangat tersinggung dengan ucapan sang Leader.
Taeyong mengabaikan ucapan Johnny, dan segera melangkahkan kedua kakinya menuju kamarnya. Sedangkan Johnny hanya tersenyum miring melihat kelakuan Taeyong.
"Aku takut jika ia akan menjilat ludahnya sendiri," ujar Doyoung.
"Aku juga," sambung Jaehyun.
tbc.
Annyeong Yeorobun ... maaf jika part 1 terlalu lama aku publish kkk.
Emm, aku akan berusaha untuk sering update kedepannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Secret Love [TAETEN]
FanfictionImagining life without you is impossible - TY • Lee Taeyong • Ten Chittaphon Leechaiyapornkul TAETEN AREA!