My Manoban ; JENLISA [G!P]

Chapter. 04

Seminggu kemudian.

Lisa dan Jisoo tengan berkunjung kerumah Seulgi dan Wendy sepupu Jisoo. Mereka berniat ngumpul ngumpul untuk merencanakan tugas.

Lisa dan Seulgi mendapat tugas dari kampus Jennie dan Jisoo untuk memimpin Ospek. Mingkin karna mereka senior.

Tak lupa dengan Wendy Juga senior disana. Pasti mereka akan memulai ospek pada maba baru. Menurut Lisa ini membosankan.

Tapi ini ketiga kalinya ia dipanggil bersama Seulgi memimpin Ospek. Padahalan kan Ada Ketua BEM kenapa harus mereka berdua.

"Males ah!". Lisa berbaring di Sofa Seulgi.

"Yaudah. Gapapa sih!. Sekali kali". Kekehan Wendy.

"Betul!. Kalau Gua yg dipanggil langsung dah. PASH!. Jalankan. Kan seruu kalau mimpin ospek kaya Seulgi dan manoban. bisa ngelakuin sepuasnya".Jisoo mengemil makanan Seulgi.

"Cjang!.lagian kan Ada Jennie jugaa yg jadi anggota. Seruuu dahh." Wendy

"Kalian tahu gak sih?!".Lisa

"Gak!".kompak mereka.

Lisa memutar bola mata malas. Dan menatap sebal mereka semua.

"Kalau Seulgi sama gua yg disana. Pasti anggota BEM sama maba maba bakal rusuh. Kak foto dong kak kenalan dong blablabal..".Lisa

"Ya resiko itu mah". Jisoo

"Yalagian Jisoo jadi anggota kan?". Seulgi diangguki Jisoo dengan wajah tengilnya.

"Ya kalian anggota. Coba siapa yg katuaa Ospek?".Lisa

Mereka cengengesan. Lisa berdecak sebal lalu berdiri berjalan kearah dapur membuat minuman hangat ini kan lagi musim dingin.

Drrrtt.

Ponsel Lisa di ruang tengah berbunyi. Jisoo melihay siapa yg menelfon. J♡. Tiba tiba ide jahil muncul Di otak gesreknya.

"Siniin".Jisoo meminta pada Seulgi

"Mau ngapain?. Ntar manoban murka baru tau".Seulgi

"Sekali kali aja iseng".Jisoo

Seulgi mengambil ponselnya dan menyerahkan pada Miss Chikin gesrek ini. Wendy yg lagi asik nonton TV malas merespon.

Tut.

"Haloo.."

"Haloo.."

Mereka berdua menengok kala Jisoo melosdsepeaker. Jisoo menahan tawa.

"Ini siapa?. Lisanya mana?".

"Loh kok kamu yg nanyasih. Harus nya saya yg nanya kamu siapa?".

"Ih!. Ini Siapa sih?!".

"Mau Tau?".

Jennie yg di telfon hanya diam. Sementara Seulgi sudah menahan tawa. Tak lama terdengar langkah kaki nya Lalisa dari dapur.

"Woy!. Ngapain ponsel Gua tuh!". Lisa dengan kenceng.

"Popooo!~".

Lisa membulatkan mata dan langsung lari ke dekat Jisoo. Sementara wendy dan Seulgi tertawa keras.

"Ish!. Lo ngapain Ponsel Gua miss Chikin?". Lisa

"Owhhh.. jadi tadi itu Jisoo unnie".Jennie

Lisa mengerutkan kening. Sementara seulgi dan wendy sudah tertawa kencang. Jisoo menyengir bodoh dan membuat wajah melas seketika.

Lisa mendelik tajam. Ia berdiri dan berjalan kearah balkon sementara Jisoo memukul seulgi dan Wendy dengan bantal sofa.