1

11 0 0
                                    

Kapan ini berakhir ?
Tak ada senyuman ataupun tawa bahagia
Semua terlihat sengsara dan menderita
Apakah Bumi sedang marah kepada manusia ???
Apakah Bumi mulai bosan dan jenuh dengan berbagai tingkah manusia yang merusak dia ???
Apakah Bumi sedang menghukum manusia akibat apa yang manusia lakukan ke dia ???
Aku tidak tahu
Tapi yang jelas Bumi sedang tidak dalam keadaan baik baik saja
* Penyakit yang tidak ada obat nya mulai bertambah
* Perpecahan hingga peperangan mulai bermunculan
* Mulai tidak ada lagi kasih ataupun cinta terhadap sesama apalagi terhadap alam.

Salah satu contoh bentuk hukuman, amarah, dan kejenuhan Bumi kepada tingkah manusia saat ini yaitu dengan  munculnya wabah penyakit mematikan yang berasal dari virus covid-19.
Mungkin hukuman ini layak diterima manusia karena telah merusak Dia. Tapi hukuman wabah penyakit ini sungguh sangat menyiksa dan membuat manusia sengsara sekaligus menderita akibat penyakit ini.
Apalagi saat ini wabah penyakit covid-19 tengah menyerang negeriku, bangsa ku, ibu Pertiwi ku. Semua masyarakat menjadi resah, panik, bahkan ketakutan. Segala upaya dilakukan pemerintah khususnya tim medis untuk menekan penyebaran penyakit ini. Pemerintah memulai nya dengan penerapan sistem long distance, work from home, hingga melakukan lock down terhadap beberapa daerah yang sudah memasuki zona merah dalam penyebaran penyakit ini. Selain pemerintah tim medis juga mengambil peran yang sangat penting dalam hal ini bahkan para tim medis berada digaris terdepan dalam menekan penyebaran penyakit covid-19 ini. Para tim medis telah bekerja keras tak kenal lelah bahkan rela mengorbakan segala nya mulai dari tenaga yang terkuras habis, waktu yang seharusnya dihabiskan bersama keluarga, hingga nyawa mereka sendiri. Para tim medis sudah seperti para pahlawan yang dulu berperang untuk kemerdekaan Indonesia. Kalau dulu para pahlawan Indonesia berperang melawan penjajah menggunakan tombak dan bambu runcing tapi masa kini para pahlawan Indonesia berperang dengan obat-obatan dan peralatan medis seadanya. Aku sungguh sangat bangga karena dapat memiliki pahlawan bangsa seperti mereka saat ini. Walaupun mereka berperang dengan peralatan perang seadanya tetapi mereka tetap berusaha untuk memenangkan peperangan melawan penyakit ini. Selain itu terselip rasa prihatin dan miris karena kondisi para tim medis yang  berperang digaris terdepan tetapi segala perlengkapan persenjataan mereka serba kekurangan. Maka untuk itu bagi seluruh masyarakat Indonesia yang tidak bisa ikut dalam peperangan ini setidaknya kita semua bisa membantu dengan memberikan donasi ataupun menjadi donatur pembuatan perlengkapan senjata para tim medis. Jika pun kita sekalian tetap tidak mampu untuk melakukan nya, kita masih tetap bisa membantu menekan penyebaran penyakit ini melalui tetap tinggal di rumah saja atau stay at home, menjaga kebersihan, dan melakukan social distancing. Hanya hal sesederhana itu yang perlu aku, kamu dan kita semua lakukan untuk mencegah penyebaran penyakit ini. Ayo kita bersatu untuk mencegah penyebaran virus ini sekaligus meringankan pekerjaan para tim medis dan pemerintah
Dan Terakhir aku harap negeriku, bangsaku, ibu Pertiwi ku segera pulih
Get well soon Indonesia

BebasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang