Maaf

24 2 0
                                    

Ketika hati mengerang pada dunia, maka tak kan ada yang sanggup mendengarnya.

Namun sayangnya mereka juga tak bisa mengulurkan tangan.
Tak sadar telah mendatangkan kebencian.

Percuma saja menangis dimalam hari.
Mereka semua tidur, mimpi indah dan menutup telinga.

Setelah mendatangkan beribu kejutan, barulah ada telinga yang menangkap suara.

Kemana saja selama ini?
Terlalu lama tuli membuat manusia tak tahu bagaimana cara untuk berterimakasih.

PHILEINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang