tak terduga

5 0 0
                                    

Nah itu foto cynthia keyzallyn

Adiknya meylisha shofie aneta

Lucu kan 😂

Baca terus yah ceritanya

Moga kalian suka 😍😘
_________________

'Tadi apa?'batin shofie,ia sampai bisa mendengar jika jantungnya berdegup kencang

"Enghh...."suara enguhan cynthia yang merasa terganggu,shofie lalu menepuk nepukan tangannya di bokong cynthia agar bayi itu bisa tertidur lagi

"Maaf soal tadi,kita pulang sekarang"ucap ryan yang melihat cynthia sudah tertidur kembali

****

"Dari mana kamu?"tanya ririn mamah shofie saat melihat anaknya baru pulang jam tujuh malam

"Shofie tadi abis makan sama cynthia"jelas shofie lalu menyalami tangan mamahnya itu

"Yaudah,lain kali jangan malem-malem pulangnya,thia di taruh di kamar aja"suruh mamahnya dan di angguki shofie

****
"Mah,tadi sore kalian kenapa?"tanya shofie saat duduk di samping mamahnya

"Gpp, itu cuman masalah kecil, kamu nggak tidur,besok sekolah,mamah mau keluar juga abis ini"ucap mamahnya lalu berdiri dari sofa

"Mamah mau kemana lagi?"tanya shofie heran kenapa orang tuanya itu tidak memiliki waktu sedikit pun di rumah

'Jika mamahnya tidak menganggap kami,kenapa dulu mamah melahirkan kami'

Apa mereka nggak tau jika shofie dan cynthia rindu dengan mereka dan shofie iri dengan temen-teman nya yang memiliki banyak waktu dengan keluarga mereka

"Mamah harus ke butik sayang"jawab mamahnya dan pergi meninggalkan shofie di ruang tamu sendiri

Bulir bening jatuh dari matanya,ia tidak tahan dengan semua ini

Akhirnya shofie berjalan ke kamarnya yang bernuansa baby blue ,dan beranjak ke kasur yang berukuran king size berbaring menumpahkan keluhan di hatinya

Hening...

Hanyak suara isakan yang keluar dari bibir mungil gadis itu

Sampai beberapa menit suara telfon memecah kan keheningan tersebut, shofie lalu mengambil Iphonenya yang berada di nakas dekat ranjang tidurnya

Ia mengernyitkan alisnya saat tidak ada nama dari sang penelpon

"Halo,ini siapa?"tanya shofie dengan suara parau

"Gue ryan,lo kenapa?"tanya ryan di sebrang sana yang sedang berbaring di tempat tidur apartnya

Karena tidak bisa tidur karna selalu memikirkan shofie yang tadi ia klaim sebagai milik nya

"Kak ryan?,shofie gpp kak"

"Boong lo, gue ke rumah lo sekarang"

"Jang...."

Tutt...tutt..tutt

"Kayanya kak ryan lagi ngelindur"ucap shofie yang langsung merebahkan badannya ke kasur

Tok...tok...tok

Shofie langsung membuka matanya dan beranjak dari kasur untuk membuka pintu kamarnya

"Iya kenapa bib...eh kak ryan"ucap shofie bingung

Sedangkan ryan langsung masuk ke kamar gadis itu,bau strawberry langsung masuk ke indra penciumannya 'manis'

"Kakak ih kenapa asal masuk aja"kesal shofie yang sedang melihat ryan duduk di ranjang nya

"Kan tadi udah ngetuk pintu"balas ryan enteng lalu menarik tubuh shofie ke pangkuannya

"Mau bagi cerita sama gue hem?"ucap ryan menawarkan diri shofie langsung mengangguk

"Iya shofie mau cerita tapi jangan kaya gini juga kali kak badan shofie berat"balas shofie yang duduk di pangkuan ryan ,ia juga malu jika berada sedekat itu oleh ryan

"Gue maunya kaya gini,sekarang lo bisa cerita ke gue,kenapa?"

Shofie lalu menceritakan semua yang mengganjal di hatinya,ia ceritakan mulai dari tadi sore saat mamah dan papahnya bertengkar sampai mamanya pergi lagi untuk urusan pekerjaan

Ryan yang melihat itu kasian melihatnya,dirinya tau bagaimana rasanya seperti itu karena dia juga sama dengan shofie tapi ia masih kuat sedangkan shofie dia perempuan pasti sakit rasanya

"Yaudah,sekarang kamu tidur ini udah malem"suruh ryan yang langsung di turuti oleh shofie ,ryan pun ikut tidur di samping gadis itu lalu memeluk nya erat

"Kak ,kakak kok bisa ke sini?"tanya shofie yang wajahnya berada di dada bidang ryan

"Iya bisalah"jawab ryan sekenanya sambil mengusap rambut panjang coklat shofie

"Emang nggak ada pak manto tadi?","ada","kakak kok bisa masuk,terus tau kamar shofie","ada nama kamu di pintu nya","tapi kok bis...","shofie tidur atau aku cium kamu biar gak bisa nafas"

Shofie akhirnya diam tapi tangannya malah sibuk menulis abstrak di dada bidang ryan yang membuat ryan menyumpah serapahkan dalam hati karena jari-jari shofie membangun kan hasratnya

Ryan lalu menunduk kan kepalanya menghirup dan mencium leher putih shofie beraroma vanila

"Kak"panggil shofie geli dengan perlakuan ryan,"mangkannya tidur sayang","tapi shofie belom bisa tidur"cicit shofie

"Ya mangkannya merem"jawab ryan lalu menatap manik hazel shofie

"udah tapi gak bisa...oh ya kak jantung shofie kenapa ya pas tadi di cium kakak jadi deg-degan,apa shofie punya penyakit jantung yah?"tanya shofie polos yang membuat ryan tersenyum geli mendengar nya dan merubah menjadi senyum smirk

"Kaya gini maksud kamu"ucap ryan dan langsung menarik tengkuk shofie lalu mencium bibir nya dalam

Shofie tak sadar bila ia melingkarkan tangannya di leher ryan,ryan hanya tersenyum ternyata memang shofie sangat polos,ia belum mengerti bagaimana caranya berciuman

Mungkin mencium gadis itu adalah candu untuk nya sekarang

Ia lalu menarik tubuh shofie ke atasnya tanpa melepas ciuman panas mereka

Setelah beberapa menit akhirnya mereka berhenti berciuman shofie langsung mengambil oksigen yang banyak

"Lucu"ucap ryan serak yang membuat pipi shofie memerah dan menutupi wajahnya di dada ryan,setelah itu ryan mengusap bibir shofie yang bengkak akibat ulahnya

"Sekarang tidur"suruh ryan tangan kirinya masih bertengger di pinggang kecil shofie yang berada di atas tubuh nya, sedang tangan kanan nya menyelipkan anak rambut yang menutupi wajah imut gadis itu ke belakang telinganya


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 11, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

LivesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang