My Time

My Lights

"Kau belum memberitahukan Jungkook tentang ini?"

Jisoo membantu Lisa berbenah pada tumpukan dus yang kini memenuhi ruangan tengah apartemen yang Lisa beli sejak seminggu yang lalu. Tidak jauh, masih satu gedung dengan dorm Blackpink. Lisa hanya bilang jika ini lebih baik karena tidak jauh dari gedung YGE juga, lagipula sesekali ia pun mampir atau menginap di apartemen JungKook.

Baik Jisoo, Jennie atau Rose sudah memiliki rumah masing-masing tapi akan berkumpul di dorm jika saat jadwal padat dan mereka terlalu  lelah untuk pulang. Maka dari itu Lisa memilih tempat ini karena tidak terlalu memakan banyak waktu atau lelah dalam perjalanan jika harus ke gedung agensi.

Lisa melepaskan Leo dan membiarkan anaknya (kucingnya) itu berlarian di rumah baru mereka dan ia kembali pada tumpukan dus yang harus segera ia tata.

"Aku ingin memberinya kejutan?" Lisa terkekeh mengingat kembali kekasihnya dan betapa ia merindukan kekasihnya karena belum sempat kembali ke Korea karena jadwal tour BTS yang sangat padat itu.

Jisoo menaruh boneka-boneka kecil dan di susunnya pada atas sandaran sofa kemudian merebahkan diri di sana. Semua barang itu adalah sepatu dan lain-lainnya dan Lisa mengatakan untuk tidak membukanya dulu karena ia belum membeli lemari untuk menyimpan itu semua. Dari sepatu, tas, baju dan banyak hal lainnya yang juga pemberian JungKook, hadiah dari teman idol dan juga para fansnya.

"Mereka sangat menikmatinya membuatku kesal saja." Jisoo memainkan ponselnya dan melihat-lihat tentang konser BTS di London beberapa jam yang lalu. Dalam sekejap, ia langsung menegakan diri dan memanggil Lisa.

"Lisa cepat lihat ini!"

"Ada apa?" Lisa menghampiri Jisoo dengan dua kaleng minuman dingin dan di letakannya di meja. Ia mendudukkan diri tepat di samping Jisoo dan melihat ponsel unnie-nya yang memperlihatkan fancam konser BTS beberapa jam yang lalu.

Kekasihnya (JungKook) duduk dan menangis saat konser. Terlihat para Hyungnya menyemangati namun tetap saja JungKook tidak bisa menahan tangisnya.

"D-dia kenapa?" Lisa tentu saja khawatir melihatnya. JungKook penuh semangat apalagi saat mempersembahkan penampilan itu untuk army, dia sangat bersemangat.

"Cidera dan sebaiknya segera hubungi dia." Ujar Jisoo yang menyuruh Lisa untuk segera menghubungi JungKook saat ini yang kebetulan para member BTS sudah berada di Hotel.

Lisa bangkit menuju dapur lalu merogoh tas yang di letakan pada meja makan untuk mengambil ponselnya. Tidak menunggu lama ia pun langsung menghubungi nomer kekasihnya dan melakukan video call namun tidak terjawab. Lisa mencoba berulang kali namun tetap tidak di jawab. Rasa cemas terus menghampirinya hingga tanpa sadar ia menggigit kuku jari jemari tangannya.