Adalah sebuah hari...
Saat pertama kubuka mata
Sepertinya gelap
Tapi...
Seraut wajah cantik ada dalam bayang mataku
Letih sekali ia
Tapi...
Senyum tulusnya membuatku berasa damai bersamanya
Apalagi saat ia dekap tubuhku yang kurasa masih lunak
Tenang, aman, nyaman...
Itu yang kurasakan
<><><><>
Tiba-tiba...
"Ah, geli sekali kedua telingku". Saat kurasakan ada bibir lembut menyentuh
Lalu terdengarlah suara itu
"Yang dengan-Nya aku telah buat perjanjian" menyebut tuhan
Kucoba cari pandang. Siapa pemilik suara itu
Hingga mataku tertambat pada wajah tampan di hadapanku
Si tampan itu lalu kulihat menatap wajah cantik yang tengah mendekapan
"Baiklah, Bu....kita namakan ia Resya Putri Khalina"
Ooo..itu rupanya namaku
Keduanya lalu mencium keningku
Bahagia aku dibuatnya
Namun seketika kantuk itu menyerangku. Maka kupejamkan saja mata
Hampir terlelap
Hingga ku dengar sayup merdusuara
Jauh, tapi jelas terdengar
"Wahai ruh yang bersemayam dalam tubuh..itulah ayah dam ibumu.."
__________________________________
