For Love And Destiny

Bagian 1

.
.
Aku mengambil pedangku kembali, aku kembali menyerang 1000 pasukan kerajaan kekaisaran, aku menebas semua musuh yang ada dan berusaha masuk kedalam kerajaan tersebut untuk menyelamatkan seorang wanita yang sangat berharga untukku.

Aku menyerang mereka menghiraukan rasa lelah ini untuk menyelamatkannya, namun siring berjalannya waktu staminaku terkuras, beberapa tebasan dari pasukan kerajaan mengenai tubuhku, dengan darah yg mengalir dari tubuh aku kembali menyerang pasukan tersebut, namun staminaku sudah terkuras, aku kembali mendapatkan serangan musuh, tubuhkuh terhempas karena musuh menyerangku bertubi tubi, tubuhku terkulai lemas di atas tanah dengan darah yg melapisi tubuhku.

“ Apa aku akan berakhir disini?, apa aku akan gagal menyelamatkannya?”.
Namun mengingat janji yang aku buat dengannya, aku berusaha bangkit kembali untuk memenuhi janjiku kepadanya.

“ Aku tak boleh menyerah, aku telah berjanji kepadanya, aku telah berjanji!!!”

Dengan sekuat tenaga, aku kembali menyerang pasukan kerajaan tersebut, sedikit demi sedikit pasukan tersebut mulai tumbang, aku kembali mendapatkan tebasan dari pasukan, namun aku bangkit kembali dan menyerang dengan sekuat tenaga.

Pertempuranku melawan 1000 pasukan kerajaan berhasil aku lewati, kini aku berlari memasuki istana kerjaan tersebut dan menuju lantai teratas, di tempat wanita itu berada, setelah aku sampai di lantai teratas, aku melihat wanita tersebut di dalam penjara, diapun melihatku, dia menangis, akupun segera mendekatinya.

“ Kenapa?, apa ada yang terluka?, apa yang mereka lakukan kepadamu?”.
Namun tanpa di sadari olehku, seseorang menusukku dengan tombaknya dari belakang, sesak, dadaku terasa amat sakit, darah mulai membasahi tubuhku, dan aku terjatuh terkulai lemah.
“Tidakkkkkk!!!!!!!..” .

.
Aku Ryunosuke umurku 18 tahun dan aku orang yg keras kepala, Aku barusaja sampai di kerajaan ini dengan menunggangi kereta kuda, aku melihat ini adalah kerajaan yg sangat besar dengan penduduk yg sejahtera dan berkecukupan dan di sini sangat damai.

Aku melihat seseorang wanita cantik berambut hitam panjang tergurai yang menggunakan pakaian tentara kerajaan yang sepertinya sedang berpatroli, aku pun menghampirinya.

“ Selamat siang nona, bisakah anda menunjukan dimana tempat pendaftaran tenteara kerajaan?”
.
“ Oh kau ingin menjadi tentara kerajaan?”.

“ Yah begitu lah”.

“ Sebaiknya kau lupakan saja, menjadi tentara kerajaan tidak seindah yang kau bayangkan”.

Aku terhenyak mendengarnya.

“ Aku tidak peduli seberat apapun itu jika aku bisa melindungi orang orang yang tak bersalah, dan orang orang yang aku cintai, akan aku lakukan!”

Wanita itu pun terkaget mendengarnya.

“ Heh kau punya tekad dan semangat yang bagus, Namaku Miku, kau pria yang sangat menarik, ikutlah denganku, aku akan membawamu ke tempat pendaftarannya”.

Aku pun senang mendengarnya, kami berjalan menuju tempat tersebut, di jalan kita di perhatikan oleh warga sekitar, sejujurnya aku sedikit rishi, tapi aku hiraukan.

“Namaku Ryunosuke”

Wanita itu menatapku kembali, lalu tersenyum.

“ Oke senang berkenalan denganmu”.

Sampai lah kita di depan bangunan kecil yang bertuliskan tempat pendaftaran tentara kerajaan.

Miku “ Yap disni tempat pendaftarannya”

Ryunosuke “ Kau serius disini tempatnya?, kenapa kecil sekali?”

Miku “ Yaah beginilah adanya, sudahlah buruan masuk!”