Pahlawan Tanpa Suara

takut yang mendera

  Akhir febuari 2020 sore itu langit begitu cerah seoalah tak ada masalah yang berati di bumi, aku duduk di depan tv menonton salah satu chanel berita, dan... Dapat ku tebak berita itu tentang virus yang tengah mewabah hampir di seluruh dunia tak terkecuali Indonesia, kalau boleh jujur aku sangat bosan mendengar berita ini. Dalam hati aku bergumam "ah.. Bosan tak ada berita lain apa selain berita virus ini!!" karna terlalu kesal dan bosan aku pun mematikan tv dan beralih ke handphone ku, aku membuka wa dan melihat beberapa pesan yang masuk, "Kok aneh.. Tumben banget banyak yg ngirim portal berita, apa ini berita tentang virus itu lagi?". Rasa kesal ku berubah menjadi rasa penasaran ku buka salah satu pesan grup dan melihatnya awalnya memang pesan dari mereka, biasa saja tidak ada yang aneh, setelah ku tarik ke bawah, what,... Ini beneran? Aku melihat portal berita yang di kirim mas Ibra yang bertuliskan "satu pasien positif corona ada di Tarakan", dalam hati aku bertanya "ini bener gak sih?".
  Akhirnya ku redam rasa penasaran ku dengan bertanya pada mas Ibra lewat pesan pribadi di wa "Mas beneran gak nih beritanya? Hoax kan mas? Atau..." bertubi-tubi ku tanya mas Ibra dan dia pun membalas pesan ku "iya dek bener ada satu pasien positif di kota kita, kamu hati-hati yah kalo keluar rumah jaga kebersihan, jangan makan di warung yah kalo kepepet di bungkus ajah makan di rumah, jaga kebersihan juga yah" jawaban mas Ibra membuat ku gugup dan mulai merasakan takut yang luar biasa, aku pun membalas pesan mas Ibra "hemm.. Ya Allah gak nyangka mas, iya siap mas insyaallah aku jaga kesehatan dan kebersihan ku kok, Terimakasih yah mas infonya aku off dulu assalamualaikum" mas Ibra langsung membalasnya "iya dek, sama-sama Wa'alaikumsalam"

-------------------------------------------------------