Chapter 27

170 19 0
                                    

"Hari ini adalah hari dimana gw akan menculik Jennie kedua kalinya. Liat aja Jenn.. lu gaakan selamat" —Chanyeol
————

Kemarin gw berencana untuk memberi tau mama dan papa tentang apa yg terjadi pada gw, tapi ternyata mereka ada tugas mendadak keluar kota. Sebenarnya bisa aja gw cerita lewat chat atau lewat telepon, tetapi gw gamau mengganggu konsentrasi mereka dalam bekerja. Jadi gw memutuskan akan memberitau mereka pada saat mereka pulang.

Hari ini gw menjalani hari2 gw seperti biasa, bangun pagi, datang ke sklh, ikut sesi pelajaran dan mengisi jamkos dgn main sama geng gw.

"Weh Jenn, lu lebam2 gitu ngapa dah" tanya Baekhyun

"Lu kmaren kmn sih, gw sama Wendy nyariin lu tau" timpal Jisoo

"Hp lu jg napa g aktif? gw nyariin tau" timpal Irene

"Haduuu kalian ini..." kata ku

Akhirnya aku menceritakan seluruh kejadian yang aku alami.

Gw dan geng gw, sepakat untuk menyelidiki sebenarnya Ryujin ini siapa dan apa tujuan dia menyakiti gw lalu menyuruh gw untuk menjauh dari kak Sehun.

—————
Sehun pov

Gw sedang berjalan di taman belakang sekolah yang sangat sangat sepi karena jarang org yg tahu babwa tempat ini ada. Gw merasakan sejuknya udara disini karena masih pagi.

Tiba2 ada seseorang yang membekap mulut dan hidung gw menggunakan sapu tangan, belum sempat gw berontak, tiba2 dengan cepat gw tidak sadarkan diri.

Setelah beberapa lama, gw merasa tangan dan kaki gw terikat di sebuah kursi. Mulut dan mata gw jg diikat kain dengan sangat kencang. Gw berusaha menggerak2an badan untuk mencoba melepaskan ikatan tetapi tidak bisa. Ini seperti diikat mati.

Gw tiba2 teringat bahwa kemarin Jennie sempat hilang, jangan2 Jennie kemarin ditahan disini.

Ahh.. pikiran gw mulai kemana2, tetapi ada kemungkinan Jennie memang ditahan disini lalu di pukuli sehingga terdapat lebam di tubuh Jennie.

Gw terlalu banyak berpikir sehingga tanpa sadar gw malah tertidur.

——————
Jennie pov

*pulang sklh*

"Eh mau g kita ke tempat yg kmaren gw diculik, kita bs dpt byk bukti dari tempat itu loh" kata gw

"Ayo aja" jawab Jimin antusias

"Ih gw takut tau" timpal Jisoo

"Santai lah kan kita bareng2" kata Lay

Aku mencoba mengingat jalan yang aku lalui kemarin. Tidak lama, kita berada si suatu tempat yang asing. Ini masih merupakan bagian sekolah, hanya jarang dikunjungi dan aku saja baru tau bahwa taman ini ada. Taman jika diperhatikan agak tidak ter urus.

Kami berjalan menyusuri taman ini, aku mencoba mengingat2 sebelumnya aku keluar darimana, tetapi aku lupa, karena pada saat itu aku tidak memperhatikan sekitar dan hanya ingin pergi secepatnya dari tempat ini.

Teman se geng gw pun ikut heran knp gw bs lupa, dimana kira2 kmarin gw diculik. Yg gw ingat hanya berada di suatu gudang. Tetapi kami sudah menelusuri seluruh taman dan tidak menemukan ada pintu menuju suatu bangunan.

"Eh gais, gw nemu ada. gagang pintu" seru Jungkook

Kita semua langsung pergi menuju Jungkook. Pintu besi ini tertutup oleh tanaman, sehingga sulit dilihat jika tidak terlalu memperhatikan. JK berusaha membuka pintu tersebut tetapi pintu tersebut terkunci, saat para cowo2 ini berusaha mendobrak, pintu ini bahkan tidak bergerak sama sekali dan pintu ini seperti kedap suara karena tidak mengeluarkan suara saat dihantam.

Akhirnya kita menyerah dan kita memutuskan untuk pergi dari tempat tersebut dan nongkrong di sebuah kafe di dekat sekolah.

Sebenarnya mereka masih penasaran seperti apa isi tempat itu, sedangkan gw sndiri sudah ogah melihat tempat itu lagi.

Kita menghabiskan waktu hingga jam 7 malam nongkrong di kafe tersebut, lalu kita pulang ke rumah masing2.

Gw dan Yeri memutuskan berjalan kaki untuk kembali ke rumah.

*skip di rumah*

Sesampainya di rumah, gw meminjam hp Yeri dan mencoba menghubungi kak Sehun. Karena jujur aja gw kangen hehe. Tetapi gaada tanda2 bahwa hp kak Sehun aktif, gw berusaha positive thinking bahwa hp kak Sehun mati karena low-batt.

Sudah berkali2 gw mencoba menghubungi kak Sehun tapi gaada jawaban sama sekali. Gw mulai cemas, apa yg terjadi sm kak Sehun? Jgn2 dia disekap sama seperti gw kemarin.

—————
Chanyeol pov

"Akhirnya gw berhasil menangkap Sehun, haha rupanya cukup mudah, memang lu aja yg bodoh gabisa nangkep Jennie" ujar gw kepada Ryujin melalui telepon

"Yaudah trs knp? kita udh gaada urusan lg Chan" jawab Ryujin dari sebrang telepon

"Kyknya gw masih butuh elu dan antek-antek lu untuk bantu gw culik Jennie"

"Gw ogah berurusan sama lu lg"

"Lu mau dpt duit gasih?!" ancam gw

"Ngga, bayaran yg lu kasih g seberapa sama konsekuensinya"

*tuuut.. tuuut.. tuuut*

Ryujin mematikan sambungan telepon nya.

Ah dasar cewe ini, menyebalkan. Yasudah gw bkl ngelakuin ini smuanya sndiri tanpa bantuan siapa2

——————
Haiii semoga suka yaa sm ceritanya ☺️
jgn lupa vomment & follow!
—Hunnie 🐣💞

Chanyeol or Sehun [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang