AWAL DARI MASALAh

20 1 2
                                    

"Bu saya beli yang ini saja bu "sambil menyerahkan uang

"Iya nak besok ibu bawa lagi cadar nya nak aisyah mau beli lagi atau tidak"

"Untuk sementara saya pakek yang ini saja bu  terimakasih ya buk "

"Sama sama nak ibu seneng kok"

"Ibu ini bisa saya deh .saya ijin duluan ya buk mau ke panti .asalamualaikum "mencium tangan ibu imah

"Tumben kok sepi nya di panti"menoleh ke kiri dan kanan

"Mungkin lagi pada keluar kalik ya aku tunggu in aja deh"2 jam aisyah nenunggu tapi tidak ada tanda tanda ibu galuh dan anak anak panti yang tiba

"Mungkin pada liburan kalik nya jadi pada egak ada mereka"dengan persaan yang sedih aisyah hendak pergi dari panti baru saya hendak pergi ada yang memanggil nama nya

"Mbak aisyah .....mbak"aisyah binggung karena dia tidak mengenal bapak ini

"Iya pak .bapak kok tau nama saya pak"mendengar itu pun si bapak tersenyum

"Saya maman mbak .kata buk galuh sebulum pindahan nanti klau ada perempuan pakek kerudung  suruh bilang bahwa ibu galuh pindah ke semarang mbak"pak maman sambil menyerah kan alamat panti yang baru

"Kok buk galuh egak kasih saya kabar nya pak klau mau pindah"

"Saya juga tidak tau mbak .buk galuh hanya menitip kan alamat panti yang baru  pada saya untuk di berikan pada mbak aisyah"

"Terimakasih ya pak .saya pamit pulang dulu assalamualaikum"

"Walaikumsalam"

Aisyah menunggu angkutan umum di halte namun lebih dari tiga puluh menit tak ada juga yang lewat terpaksa aisyah berjalan dan melewati daerah sepi dan gelap hingga tak sengaja aisyah mendengar ada suara orang yang sedang kesakitan dari semak semak

"Suara apa itu lebih baik aku lihat ,jangan jangan ada yang egak beres lagi."karena rasa penasaran nya yang tinggi aisyah pun melihat dan aisyah terkejuta karena ada laki laki yang sangat mengenas kan dengan wajah yang di penuhi oleh darah dan juga kaki nya yang terkena tembakan .melihat itu aisyah kasihan dan menolong nya

"Lebih baik dia ku antar ke rumah sakit saja "sambil mencuba mengangat badan laki laki tersebut

"Kelihatan nya saja kurus tapi fakta nya laki laki ini berat sekali"tapi aisyah sadari laki laki itu tersadar

"Apa kamu bilang saya berat gitu maksud kamu "

Aisyah replak menjatuh kan tangan nya yang di gunakan untuk membopong laki laki itu hingga menbuat laki laki itu mengaduh kesakitan

"Aduh .....kamu mau bunuh saya ya"

"Maaf aku replak tadi"

kamu yang ku cintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang